Jambi (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jambi terus berkomitmen mendukung pengembangan pendidikan berkualitas, baik melalui peningkatan sarana dan prasarana maupun penguatan kurikulum berbasis teknologi.
Wakil Gubernur (Wagub) Jambi Abdullah Sani di Jambi, Selasa, mengatakan Pemprov Jambi berkomitmen mendukung pengembangan pendidikan berkualitas melalui penguatan kurikulum berbasis teknologi.
"Setiap suka dan duka dalam proses penyelenggaraan pendidikan kiranya menjadi pengalaman untuk berbenah lebih baik lagi, demi mencetak generasi emas di masa depan yang tangguh, cerdas, serta memiliki semangat juang tinggi," katanya.
Pihaknya mendukung pengembangan pendidikan berkualitas, baik melalui peningkatan sarana dan prasarana, maupun penguatan kurikulum berbasis teknologi dan kewirausahaan, yang tentunya sesuai dengan visi dan misi pembangunan Provinsi Jambi.
Pada kesempatan tersebut Wagub Sani juga memberikan apresiasi tinggi kepada seluruh siswa siswi SMA Negeri 3 Kota Jambi yang telah menyelenggarakan kegiatan Arcade, dimana kegiatan ini membuka kesempatan para peserta didik untuk terus berkarya, berkreasi, dan berinovasi, karena setiap peserta didik memiliki ruang untuk menyalurkan minat dan bakatnya, baik dalam hal akademis maupun non-akademik.
"Pendidikan bukan sekadar tentang belajar di dalam kelas, tetapi juga bagaimana membangun pengalaman, mengeksplorasi potensi diri, serta mempersiapkan generasi muda untuk menghadapi tantangan global dengan penuh percaya diri dan semangat petualangan," katanya.
"Saya harap SMA Negeri 3 Kota Jambi dapat terus berinovasi dalam mencetak lulusan yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga mendukung minat maupun bakat peserta didik di bidang non-akademik, mencetak siswa siswi yang berpikir kritis dan kreatif, serta mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman," kata Abdullah Sani.
Ia mengatakan SMA Negeri 3 Kota Jambi unggul dalam prestasi, teladan dalam perilaku, yang sejalan dengan salah satu misi pembangunan Provinsi Jambi yakni memantapkan kualitas sumber daya manusia.
"Eksistensi ini harus tetap kita jaga bersama dengan semangat, kekompakan, dan keharmonisan antara seluruh unsur penyelenggara pendidikan dan peserta didik," kata Wagub Abdullah Sani.