Tim yang berisikan mahasiswa-mahasiswa Unja dengan jumlah 4 tim, berhasil mendapatkan juara dengan rincian Tim 1 juara harapan 3, Tim 2 juara harapan 2, Tim 3 juara harapan 1, dan Tim 4 juara 3. Setiap tim tersebut berhasil mendapatkan hadiah berupa piagam penghargaan Gubernur Jambi, uang pembinaan, dan piala.
Richi Dwiardiansyah, salah satu mahasiswa Unja yang tergabung dalam Tim 1 menjelaskan motivasi dan harapan dirinya ingin mengikuti lomba tahunan tersebut.
“Sebagai seorang mahasiswa yang turut juga menjalankan Tri Dharma perguruan tinggi, maka kami ingin berkontribusi dengan keilmuan kami untuk membantu menyumbangkan ide kreatif. Harapannya, ide produk kami ini dapat dikembangkan agar dapat menjadi produk-produk unggulan daerah yang menjadi kebanggaan dan meningkatkan perekonomian masyarakat Jambi,” jelas Richi.
Rahmi, S.Pd., M.Si., selaku dosen pembimbing turut memberikan apresiasi kepada mahasiswa bimbingannya beserta harapan ke depannya untuk seluruh mahasiswa Universitas Jambi.
“Ini merupakan kegiatan tahun kedua yang saya dampingi dan alhamdulillah sama seperti tahun lalu, tim yang saya bimbing berhasil mendapatkan juara 6 besar setelah melewati tahapan seleksi proposal dan tahap penentuan final. Tahun ini tema yang diusulkan masih sama seperti tahun lalu yakni inovasi produk daerah berbasis nanas dan pinang. Karena tema yang diusulkan masih sama seperti tahun sebelumnya, peserta yang mendaftar harus benar-benar mencari dan memikirkan inovasi terbaru yang belum pernah ada sebelumnya. Dalam rangkaian penetapan final, peserta tidak hanya diminta untuk melakukan presentasi slide PPT tapi juga harus menampilkan karya atau produk yang diusulkan. Harapannya, dengan adanya kegiatan semacam ini dapat melatih mahasiswa/i di Universitas Jambi untuk turut serta dalam lomba untuk menuangkan ide-ide inovatifnya,” ungkap beliau.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2022