Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Jambi mencatat jumlah calon haji lanjut usia (lansia) dari provinsi tersebut mencapai 818 orang pada ibadah haji 2024.
Humas Kemenag Provinsi Jambi Paspihani di Jambi, Kamis, mengatakan panitia embarkasi haji antara menyiapkan skema pelayanan kepada jamaah haji lansia itu salah satunya dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Lansia.
Satgas Lansia ini diberi tugas khusus memberikan pelayanan serta pendampingan bagi calon jamaah haji lansia.
Di Provinsi Jambi, Kemenag menyiapkan satu gedung khusus yang digunakan untuk jamaah lansia. Selain ruang khusus, di sana juga akan tersedia petugas termasuk dokter dan tenaga medis. Kapasitas ruangan ini cukup untuk 80 calon haji lansia.
"Ikhtiar Kemenag memprioritaskan jamaah lansia, disamping faktor umur dan fisik yang butuh penanganan khusus ini juga untuk meningkatkan pelayanan haji kepada masyarakat," katanya.
Adapun jumlah sebaran jamaah haji lansia ini dari tiap Kabupaten dan kota yaitu di Kabupaten Batanghari berjumlah 40 orang, Bungo 51 orang, Kerinci 133 orang, Merangin 80 orang, Muaro Jambi 47 orang, Sarolangun 64 orang, Tanjung Jabung Barat 105 orang.
Berikutnya Tanjung Jabung Timur berjumlah 35 orang, Tebo sebanyak 55 orang, Kota Jambi 166 orang dan Kota Sungai Penuh 42 orang.
Disamping menyiapkan gedung khusus untuk calon jamaah haji lansia juga disiapkan kamar biasa untuk jamaah lansia.
"Kalau di gedung itu tidak cukup, jamaah lansia di bawa ke kamar biasa tapi tetap petugas Satgas Lansia akan memonitor terus," kata dia.
Adapun usia calon jamaah haji yang masuk kategori lansia ini mulai 65 tahun ke atas, sedangkan usia jamaah haji tertua yaitu 95 tahun asal Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Pada ibadah haji 2024, tercatat jumlah jamaah dan petugas haji yang diberangkatkan sebanyak 3.116 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024
Humas Kemenag Provinsi Jambi Paspihani di Jambi, Kamis, mengatakan panitia embarkasi haji antara menyiapkan skema pelayanan kepada jamaah haji lansia itu salah satunya dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Lansia.
Satgas Lansia ini diberi tugas khusus memberikan pelayanan serta pendampingan bagi calon jamaah haji lansia.
Di Provinsi Jambi, Kemenag menyiapkan satu gedung khusus yang digunakan untuk jamaah lansia. Selain ruang khusus, di sana juga akan tersedia petugas termasuk dokter dan tenaga medis. Kapasitas ruangan ini cukup untuk 80 calon haji lansia.
"Ikhtiar Kemenag memprioritaskan jamaah lansia, disamping faktor umur dan fisik yang butuh penanganan khusus ini juga untuk meningkatkan pelayanan haji kepada masyarakat," katanya.
Adapun jumlah sebaran jamaah haji lansia ini dari tiap Kabupaten dan kota yaitu di Kabupaten Batanghari berjumlah 40 orang, Bungo 51 orang, Kerinci 133 orang, Merangin 80 orang, Muaro Jambi 47 orang, Sarolangun 64 orang, Tanjung Jabung Barat 105 orang.
Berikutnya Tanjung Jabung Timur berjumlah 35 orang, Tebo sebanyak 55 orang, Kota Jambi 166 orang dan Kota Sungai Penuh 42 orang.
Disamping menyiapkan gedung khusus untuk calon jamaah haji lansia juga disiapkan kamar biasa untuk jamaah lansia.
"Kalau di gedung itu tidak cukup, jamaah lansia di bawa ke kamar biasa tapi tetap petugas Satgas Lansia akan memonitor terus," kata dia.
Adapun usia calon jamaah haji yang masuk kategori lansia ini mulai 65 tahun ke atas, sedangkan usia jamaah haji tertua yaitu 95 tahun asal Kabupaten Tanjung Jabung Timur.
Pada ibadah haji 2024, tercatat jumlah jamaah dan petugas haji yang diberangkatkan sebanyak 3.116 orang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2024