Tulungagung, Jatim (ANTARA) - Polisi memastikan insiden kebakaran yang menewaskan seorang nenek Paitun (79) di Desa Pakel, Tulungagung, Jawa Timur murni kecelakaan akibat korsleting (arus pendek) listrik pada jaringan kabel yang memicu munculnya api di ranjang korban.
"Anak korban yang ada di sebelah rumah baru sadar setelah mendengar ada teriakan minta tolong dari arah kamar korban," tuturnya.
Warga yang mendengar atau mengetahui kejadian itu juga segera datang untuk memberikan pertolongan.
Korban Paitun yang mengalami luka bakar serius di area wajah dan tubuh sempat dievakuasi, setelah api yang melalap kasur dan dipan korban dipadamkan menggunakan air.
Namun karena kondisi luka bakar Paitun cukup parah, nenek tua ini akhirnya meregang nyawa.
"Korban tewas dengan kondisi luka bakar serius di bagian wajah," kata Kapolsek Ngantru AKP Puji Widodo.
Kata Puji, dugaan kebakaran akibat korsleting listrik mengacu hasil olah TKP kebakaran di kasur korban.
Polisi menemukan jejak kabel berserak. Dekat dipan korban juga terdapat televisi dan perangkat masak listrik (magic jar).
Polisi sempat berkeinginan meminta proses visum terhadap tubuh korban. Namun pihak keluarga melarangnya, dan memilih langsung dimakamkan ke tempat pemakaman umum desa.
Baca juga: Mengenaskan, seorang nenek tewas terbakar saat tidur lelap
Baca juga: Seorang nenek tewas di dalam rumah terbakar
Baca juga: Nenek dan cucu tewas akibat ruko terbakar