Jambi (ANTARA) - Kapolda Jambi, Irjen Pol Albertus Rachmad Wibowo membubarkan aksi damai dari puluhan massa yang tergabung dalam Aliansi Umat Islam Jambi yang menyampaikan aspirasinya ke Polda Jambi terkait penembakan enam anggota Laskar FPI yang terjadi di tol Jakarta - Cikampek KM 50, pada Senin pekan lalu (7/12).
Puluhan massa Aliansi Umat Islam Jambi, yang menggelar aksi damai di Mapolda Jambi, Rabu, awalnya berjalan sesuai aturan dan mereka pun telah menyampaikan tuntutannya kepada Kapolresta Jambi, Kombes Pol Dover Christian agar disampaikan Mabes Polri.
Namun usai massa menggelar doa menututup aksi damainya, Kapolda Albertus Rachmad Wibowo tiba tiba datang menemui para pengunjukrasa dan meminta mereka bubar karena waktu sesuai kesepakatan yang diberikan sudah habis untuk berunjukrasa di depan Mapolda Jambi.
Kapolda memerintahkan anggotanya untuk segera mendesak puluhan massa tersebut untuk segera bubar dari Mapolda karena dikhawatirkan terjadinya kerumunan massa dalam waktu yang cukup lama sehingga yang dikhawatirkan bisa menyebarkan COVID-19 dimasa pendemi kali ini.
"Saya minta kawan-kawan segera membubarkan diri dan kembali pulang kekediaman masing-masing dan aspirasi sudah kami terima untuk nanti disampaikan ke pimpinan," kata Albertus Rachmad Wibowo.
Sementara itu dalam aksi damai yang digelar Aliansi Umat Islam Jambi yang menggunakan dua unit mobil dengan pengeras suara yang cukup besar itu, menyampaikan tuntutannya kepada kepolisian agar bisa menyelesaikan kasus penembakan hingga menewaskan enam laskar FPI yang terjadi di Jakarta, agar bisa transparan dan tidak ada yang ditutup tutupi kasusnya dan menegakan hukum tanpa tebang pilih.
Kemudian massa Aliansi Umat Islam Jambi berjanji jika aspirasi tersebut tidak disampaikan maka mereka yang akan datang ke Jakarta untuk menyampaikan langsung ke Kapolri.
Usai menyampaikan aspirasinya massa yang sudah didesak bubar oleh anggota Kepolisian Jambi akhirnya membubarkan diri dengan tertib dan aksi damai berjalan aman dan tertib meskin diwarnai dengan perintah pembubaran dari Kapolda.