Batam (ANTARA) - Perusahaan Umum (Perum) Lembaga Kantor Berita Nasional (LKBN) ANTARA dan Lembaga Penyiaran Publik (LPP) Televisi Republik Indonesia (TVRI) melakukan penandatanganan kerja sama penyiaran video feature Publik Service Obligation (PSO) 2022.
Penyiaran produk video feature PSO Perum LKBN Antara melalui LPP TVRI sudah berlangsung sejak 2008. Pada penugasan PSO 2022, video feature yang harus disiarkan melalui TVRI berjumlah 45 judul.
Keempat puluh lima judul video feature tersebut akan disiarkan di TVRI nasional dan 29 stasiun TVRI di daerah. Penyiaran dilakukan pada waktu utama (prime time) yakni pukul 20.00-20.30 WIB.
Baca juga: Gubernur sebut LKBN ANTARA sebagai mitra yang sangat dibutuhkan
Direktur Pemberitaan Perum LKBN Antara Akhmad Munir mengatakan, video feature PSO diproduksi sesuai dengan tema pemberitaan yang dibahas dalam rapat agenda seeting antara Perum LKBN Antara, Kementerian Kominfo dan Kantor Staf Presiden.
Video feature PSO juga menampilkan beragam informasi terkait pariwisata, budaya, pemberdayaan UMKM Indonesia dan lainnya.
Penyiaran produk video feature PSO melalui TVRI Nasional dan 29 TVRI daerah itu, merupakan upaya penyebarluasan informasi yang aktual, relevan, dan penting kepada publik di seluruh wilayah NKRI.
Direktur Utama LPP TVRI Iman Brotoseno mengatakan menyambut baik kerja sama tersebut, dan berharap kerja sama penyiaran video feature PSO tersebut dapat terus berlanjut di waktu mendatang.
Selain kerja sama penyiaran video feature PSO Perum LKBN Antara dan LPP TVRI juga telah menjalin sinergi pemberitaan bersama LPP Radio Republik Indonesia (RRI) dalam bentuk redaksi nasional.
Sinergi pemberitaan ketiga institusi media tersebut, mulai dilaksanakan saat perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2021.
Baca juga: LKBN ANTARA-Telkom Kalbar kerja sama penyebarluasan informasi
Ketiga institusi media yakni Perum LKBN Antara, LPP TVRI dan LPP RRI kini kembali bersinergi dalam mendukung pemberitaan pelaksanaan G20.