Jambi (ANTARA) - Gubernur Jambi Al Haris menyampaikan pengerjaan Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) sudah selesai secara keseluruhan, kini tinggal peresmian yang direncanakan oleh Presiden Prabowo Subianto.
PLTA yang dibangun oleh PT. Kerinci Merangin Hydro telah rampung dikerjakan, tinggal menunggu peresmian oleh Bapak Presiden, dan dijadwalkan pada Mei 2025, kata Gubernur Al Haris di Jambi, Rabu.
PLTA Kerinci dilengkapi dengan empat turbin generator, masing-masing memiliki kapasitas 87,5 MW. Pada saat beban puncak, pembangkit listrik ini mampu menghasilkan total energi hingga 480 MW.
"Pihaknya saat kunjungan kerja ke Kerinci singgah meninjau pembangunan PLTA itu, ternyata udah selesai, tinggal tunggu jadwal peresmian," katanya.
Secara teknis pembangkit listrik tenaga air itu sudah diverifikasi oleh pihak PLN. Semua berjalan dengan baik dan tidak ada masalah, tinggal beroperasi saja.
Gubernur menyampaikan, dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Provinsi Jambi masuk sebagai salah satu kawasan penyangga energi pulau Sumatera.
Ia berharap hal tersebut bisa terwujud, sehingga Jambi memiliki kontribusi dibidang energi.
Gubernur menyampaikan ucapan terima kasih kepada bapak Jusuf Kalla bersama tim yang telah berkontribusi membangun PLTA Kerinci untuk kemandirian energi dan penyangga pasokan listrik pulau Sumatera.
PLTA Kerinci adalah investasi milik PT Kerinci Merangin Hydro (KMH) merupakan perusahaan pembangkit listrik tenaga air yang terletak di Kecamatan Batang Merangin, Kabupaten Kerinci, Jambi.
Energi ini nantinya akan disalurkan untuk memenuhi kebutuhan listrik di 11 kabupaten/kota di Provinsi Jambi.
Selain itu juga untuk mendukung jaringan transmisi Sumatera yang meliputi Sumatera Selatan, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, dan Bengkulu.