Jambi (ANTARA Jambi) - Jumlah pengidap Human Immunodeficiency Virus (HIV) di Provinsi Jambi saat ini 874 orang, sebagian di antaranya juga telah terinfeksi AIDS.
"Berdasarkan data Jaringan Orang Terinvesi HIV (Joti) Jambi jumlah penderita HIV di Provinsi Jambi hingga Juni 2013 lalu sebanyak 874 orang," kata Ketua Joti Jambi, Yuli di Jambi, Senin.
Yuli juga menambahkan, dari data yang mereka miliki, penderita HIV/AIDS saat ini bahkan ada yang masih berusia belasan tahun. "Namun jumlahnya tidak banyak dan yang perlu dicegah adalah adanya infeksi baru," kata Yuli.
Ia mengatakan, penyebaran HIV saat ini mulai beralih dari pengguna jarum suntik kepada hubungan seksual.
Kebanyakan dari pengidap HIV di Provinsi Jambi berada pada usia produktif yakni 20-35 tahun dan sekitar 80 persen berada di Kota Jambi.
Menurut dia, pada tahun 2013 ini juga ada pengidap HIV/AIDS yang meninggal dunia yang diperkirakan mencapai sepuluh orang. Joti Jambi juga kini sedang giat-giatnya melakukan aksi pencegahan terhadap penuluaran HIV AIDS.
"Dibantu pemerintah pusat maupun daerah, Joti Jambi terus melakukan pencegahan terhadap korban HIV," kata Yuli.
Pemerintah daerah melalui programnya juga telah menyediakan rumah singgah untuk membantu para korban HIV agar bisa berkonsultasi sambil berobat.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013
"Berdasarkan data Jaringan Orang Terinvesi HIV (Joti) Jambi jumlah penderita HIV di Provinsi Jambi hingga Juni 2013 lalu sebanyak 874 orang," kata Ketua Joti Jambi, Yuli di Jambi, Senin.
Yuli juga menambahkan, dari data yang mereka miliki, penderita HIV/AIDS saat ini bahkan ada yang masih berusia belasan tahun. "Namun jumlahnya tidak banyak dan yang perlu dicegah adalah adanya infeksi baru," kata Yuli.
Ia mengatakan, penyebaran HIV saat ini mulai beralih dari pengguna jarum suntik kepada hubungan seksual.
Kebanyakan dari pengidap HIV di Provinsi Jambi berada pada usia produktif yakni 20-35 tahun dan sekitar 80 persen berada di Kota Jambi.
Menurut dia, pada tahun 2013 ini juga ada pengidap HIV/AIDS yang meninggal dunia yang diperkirakan mencapai sepuluh orang. Joti Jambi juga kini sedang giat-giatnya melakukan aksi pencegahan terhadap penuluaran HIV AIDS.
"Dibantu pemerintah pusat maupun daerah, Joti Jambi terus melakukan pencegahan terhadap korban HIV," kata Yuli.
Pemerintah daerah melalui programnya juga telah menyediakan rumah singgah untuk membantu para korban HIV agar bisa berkonsultasi sambil berobat.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2013