Jambi (ANTARA Jambi) - Gubernur Jambi Zumi Zola lepas liarkan ikan hias Botia di Danau Teluk Kenali, Kota Jambi agar keberadaan ikan hias asli Jambi tersebut tidak punah.
"Kita sudah tebar benih sebanyak 3.000 ekor, ini pertama kali kita lakukan dan berharap ikan hias Botia tetap menjadi ikan khas Jambi," katanya usai lepas liarkan benih ikan hias tersebut, Rabu.
Zola mengatakan ikan hias Botia sudah menjadi komoditi ekspor mancanegara, sebab itu Pemprov Jambi melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) mendorong peningkatan populasi ikan tersebut.
"Kita terus dorong budidaya ikan hias Botia dengan teknologi diantaranya dengan upaya penyuntikan sperma. Ini dilakukan agar Botia Jambi jangan sampai punah," ujarnya.
"Karena ini sudah menjadi komoditi ekspor dan sekarang sudah sampai ke eropa," katanya lagi.
Di samping itu, Zola mengatakan di tahun 2016 ini pihaknya sudah melepas liarkan 1juta jenis benih ikan baik gurami, semah dan spesies lainya nya. Dan di 2017 akan kembali dilakukan.
"Itu sudah di sebar di 11 kabupaten/kota, ini terus kita lakukan agar masyarakat mendapatkan hasil yang banyak dari perikanan dan upaya kita menuju kemandirian pangan sesuai program Presiden," katanya menambahkan.
Ikan hias Botia merupakan ikan hias langka yang endemiknya di Sungai Batanghari, biasanya akan keluar dari lokasi bersembunyi saat air sungai Batanghari meluap. Tapi saat ini sudah sulit ditemukan karena perairan sungai Batanghari tercemar.
Ikan hias Botia atau yang biasa dikenal warga Jambi dengan nama ikan Bajubang itu mempunyai bentuk mungil dan eksotik yang tubuhnya bercorak jingga kekuning-kuningan.(Ant)
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016
"Kita sudah tebar benih sebanyak 3.000 ekor, ini pertama kali kita lakukan dan berharap ikan hias Botia tetap menjadi ikan khas Jambi," katanya usai lepas liarkan benih ikan hias tersebut, Rabu.
Zola mengatakan ikan hias Botia sudah menjadi komoditi ekspor mancanegara, sebab itu Pemprov Jambi melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) mendorong peningkatan populasi ikan tersebut.
"Kita terus dorong budidaya ikan hias Botia dengan teknologi diantaranya dengan upaya penyuntikan sperma. Ini dilakukan agar Botia Jambi jangan sampai punah," ujarnya.
"Karena ini sudah menjadi komoditi ekspor dan sekarang sudah sampai ke eropa," katanya lagi.
Di samping itu, Zola mengatakan di tahun 2016 ini pihaknya sudah melepas liarkan 1juta jenis benih ikan baik gurami, semah dan spesies lainya nya. Dan di 2017 akan kembali dilakukan.
"Itu sudah di sebar di 11 kabupaten/kota, ini terus kita lakukan agar masyarakat mendapatkan hasil yang banyak dari perikanan dan upaya kita menuju kemandirian pangan sesuai program Presiden," katanya menambahkan.
Ikan hias Botia merupakan ikan hias langka yang endemiknya di Sungai Batanghari, biasanya akan keluar dari lokasi bersembunyi saat air sungai Batanghari meluap. Tapi saat ini sudah sulit ditemukan karena perairan sungai Batanghari tercemar.
Ikan hias Botia atau yang biasa dikenal warga Jambi dengan nama ikan Bajubang itu mempunyai bentuk mungil dan eksotik yang tubuhnya bercorak jingga kekuning-kuningan.(Ant)
Editor : Dodi Saputra
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2016