Kota Jambi (ANTARA) - Wahana lingkungan hidup (Walhi) Jambi meminta pemerintah perketat mengeluarkan Perizinan Berusaha Pemanfaatan Hutan (PBPH) untuk menghindari kerusakan lingkungan serta menghambat terjadinya perubahan iklim.
"Langkah utama yang perlu diterapkan untuk menjaga keanekaragaman hayati dan meminimalisir polusi adalah dengan memperketat penerbitan izin," kata direktur Walhi Jambi Abdullah di Jambi, Selasa.
Menurut dia, izin Hak Guna Usaha (HGU) sektor perkebunan dan pertambangan yang tidak sesuai bisa menyebabkan kerusakan dan hilangnya keanekaragaman hayati dan tidak bisa dipungkiri sebagai penyebab konflik.
Selain itu, tata kelola izin yang tidak benar bisa memicu terjadinya perubahan iklim dan meningkatnya lanjut deforestasi (proses penghilangan hutan secara permanen).
Walhi Jambi minta pemerintah pusat dan daerah bersinergi tidak saling lempar tanggung jawab terkait kewenangan, meski wewenang mengeluarkan izin saat ini berada ditingkat pusat namun tidak bisa diabaikan jika rekomendasi dan pendukung lain awalnya berasal dari daerah. Untuk itu pusat dan daerah harus memiliki persepsi yang sama.
Kondisi dan situasi yang terjadi saat ini meski nya menjadi atensi bersama antara pemerintah, penggiat lingkungan dan masyarakat untuk bersama sama menjaga bumi menghindari proses pemanasan global.
"Melalui peringatan hari bumi tahun ini, saya berharap pemerintah benar benar menegakkan aturan dan kebijakan terkait izin tanpa pandang bulu," tutup Abdullah.