Jambi (ANTARA Jambi) - Harga karet di tingkat petani di Kabupaten Sarolangun, Jambi kini merangkak naik dan sudah mencapai Rp10.400 per kilogram dan diprediksi akan stabil pada pertengahan Oktober 2012.
Sejumlah petani di Kecamatan Air Hitam dan Mandiangin, Rabu, mengatakan bahwa harga karet saat ini mencapai Rp10.400/Kg di tingkat petani. Dibandingkan harga karet bulan lalu, kenaikan ini dirasakan petani karet sebagai angin segar.
Sejak beberapa bulan terakhir harga karet di tingkat petani yang sempat anjlok ke harga Rp5.000/Kg, kemudian naik ke Rp7.000/Kg, kini naik lagi menjadi Rp10.400/Kg.
Menurut Jamhuri, petani karet asal Air Hitam, saat ini para petani kembali bersemangat berkebun dan mereka siap melakukan pembibitan baru.
Penuturan serupa disampaikan Amin, petani Mandiangin ini mengaku para petani mulai berani melakukan penjualan karet karena mulai membaiknya harga karet di pasaran.
Para petani juga optimistis, harga karet akan terus naik di kisaran Rp13.000/Kg pada pertengahan atau akhir Oktober.
"Kami mendapatkan petunjuk dan penyuluhan dari para penyuluh pertanian. Dari paparan mereka, kami optimistis harga karet dapat naik serta terus stabil," katanya.
Secara terpisah, Kepala Kehutanan dan Perkebunan Kabupaten Sarolangun Joko Susilo mengatakan, kenaikan harga karet terjadi berkat dorongan pemerintah serta meroketnya kebutuhan pasar dunia terhadap tanaman karet.
Pihaknya akan terus memantau perkembangan harga karet dan siap memberikan bantuan ribuan bibit karet kepada masyarakat, khususnya petani.(Ant)