Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Provinsi Jambi menyatakan total rencana anggaran yang dibutuhkan untuk membangun megaproyek Pelabuhan Ujung Jabung di Kabupaten Tajung Jabung Timur mencapai Rp4,5 triliun.
"Untuk pembangunan awal diperlukan Rp90 miliar dan sudah dialokasikan di APBD Provinsi Jambi 2013 ini," ujar Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jambi Benhard Panjaitan di Jambi, Sabtu.
Menurut dia, pembangunan awal pelabuhan yang terletak di Kabupaten Tanjung Jabung Timur itu rencananya akan segera ditenderkan.
"Mudah-mudahan bisa berjalan sesuai rencana mengingat pembangunan pelabuhan ini merupakan prioritas utama pemerintah pusat yakni Kementrian Perhubungan," katanya.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Perekonomian, Hatta Rajasa saat berkunjung ke Jambi belum lama ini menyatakan khusus Provinsi Jambi ada tiga megaproyek yang menjadi prioritas oleh pemerintah pusat.
Ketiga proyek itu adalah pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung, pengembangan dan perluasan Bandara Sultan Thaha Saifuddin menjadi bandara internasional serta pembangunan infrastrutur jalan.
Khusus pembangunan Pelabuhan Ujung Jabung bahkan telah dimasukkan dalam Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI).
"Dengan adanya Pelabuhan Ujung Jabung ini akan sangat menguntungkan dari sisi pembangunan ekonomi khususnya di kawasan Sumatera bagian tengah. Kami juga akan mendorong investor untuk turut bekerja sama dalam pembangunan pelabuhan ini," kata menteri.
Pelabuhan Ujung Jabung di yang terletak di pesisir timur Provinsi Jambi akan memiliki luas mencapai 4.200 hektare.
Kawasan ini tidak hanya akan berfungsi sebagai sentra pelabuhan dagang, namun juga terbagi dalam beberapa klasifikasi kawasan, yaitu kawasan pelabuhan, kawasan wisata, kawasan komersial berat, kawasan komersial ringan dan beberapa kawasan lainnya.(Ant)