Jambi (ANTARA Jambi) - Pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim), Jambi kembali menganggarkan sedikitnya 725 unit perahu nelayan atau biasa disebut pompong bagi nelayan setempat.
"Semoga dengan program ini bisa meningkatkan produksi ikan daerah sekaligus kesejahteraan masyarakat," ujar Bupati Tanjabtim, Zumi Zola usai penyerahan bantuan pompong kepada nelayan Kecamatan Nipah Panjang di Muarasabak, ibu kota Kabupaten Tanjabtim, Jumat.
Menurut dia, pada 2012 lalu sedikitnya ada 480 unit pompong yang telah diserahkan kepada nelayan di daerah timur Jambi itu.
Selain menyerahkan bantuan perahu sekaligus alat tangkap nelayan, Pemkab Tanjabtim juga menyerahkan bantuan program Pengembangan Usaha Mina Pedesaan (PUMP) tahun 2013 yang diperuntukkan bagi 15 kelompok nelayan yang tersebar di lima kecamatan yang berada di pesisir timur Jambi.
Pada program itu, setiap kelompok akan menerima bantuan masing masing Rp100 juta.
"Diharapkan dapat menjadi modal kerja yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya nelayan," kata bupati.
Khusus pada program pengembangan perikanan budidaya, Bupati Zumi Zola mengatakan, Pemkab Tanjabtim juga telah meluncurkan bantuan benih dan pakan ikan untuk nelayan budidaya.
"Namun perlu diketahui, bantuan ini sifatnya adalah stimulan. Semua program pemerintah tidak akan berhasil tanpa adanya peran aktif dari masyarakat itu sendiri. Karena peran aktif masyarakat merupakan syarat utama keberhasilan program-program tersebut," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Tanjabtim, Ahmad Riyadi Pane mengatakan, bantuan pompong yang diberikan kali ini adalah bantuan yang kedua pada 2013 untuk Kecamatan Nipah Panjang dimana sebelumnya telah diserahkan sebanyak 57 unit pompong.
"Untuk Kecamatan Nipah Panjang akan ada bantuan pompong sebanyak 150 unit dan akan diserahkan dalam tiga tahap," ujarnya.(Ant)