Setelah operasi pasar harga gula pasir di Jambi turun

Jambi (ANTARA Jambi) - Harga gula pasir di tingkat pedagang di Kota Jambi turun setelah digelar operasi pasar yakni dari Rp15.000 per kilogram menjadi Rp13.500 per kilogram.

"Turunnya harga gula pasir itu setelah Pusat Perdagangan Indonesia bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Jambi menggelar operasi pasar," kata Kabid Perdagangan Dalam Negeri Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Jambi Filda Deviarni di Jambi, Kamis.

Pemerintah Provinsi Jambi bekerja sama dengan Perusahaan Perdagangan Indonesia (PPI) menyebar delapan ton gula pasir kristal putih di tiga pasar tradisional di daerah sebagai upaya menekan harga.

Melalui Kasi Bina Usaha dan Distribusi Disperindag, M Zaini, dijelaskan pihaknya secara rutin memantau perkembangan harga dan distribusi barang kebutuhan masyarakat di tiga pasar tradisional di Kota Jambi, yakni Pasar Induk Angsoduo, Pasar Tradisional Talang Banjar dan Simpang Pulai.

"Pada perdagangan Kamis (9/6) terdapat beberapa jenis barang yang mengalami perubahan harga dibanding sehari sebelumnya seperti daging ayam broiler, ayam kampung, cabai merah keriting dan rawit hijau," kata M Zaini.

Untuk daging ayam broiler, dijelaskan mengalami penurunan harga sebesar enam persen (Rp2.000) atau dari sebelumnya Rp32.000 kini turun menjadi Rp30.000 per kilogram.

Namun, daging ayam kampung mengalami kenaikan harga cukup tinggi yakni sebesar 40 persen atau dari sebelumnya Rp43.000 per kilogram, naik menjadi Rp60.000 per kilogram akibat berkurangnya pasokan.

"Informasi yang kami peroleh menyebutkan berkurangnya pasokan itu karena dalam dua bulan terakhir, banyak ayam kampung yang terkena wabah penyakit, sehingga langka di pasaran," katanya.

Sementara harga beras, minyak goreng, daging sapi, telur ayam broiler hingga saat ini masih stabil seperti sepekan sebelumya. Beras kualitas baik (merek Anggur) Rp13.000 per kilogram, kualitas dua (Belida, Sepat Siam dan Putri Palembang) Rp10.500 per kilogram.

Minyak goreng curah bertahan Rp11.000 per kilogram, minyak goreng kemasan (bimoli) Rp14.000 per kilogram, daging sapi murni Rp120.000 per kilogram, telur ayam ras Rp22.400 per kilogram. (Ant)