Jambi, 2/7 (Antara)- Pemerintah Kota (Pemkot) Jambi akan menggelar operasi pasar daging selama tiga hari menjelang lebaran (H-3 hingga H-1) di sejumlah titik di kota itu, guna menekan tingginya harga daging dipasaran.
Kabid Peternakan pada Dinas Pertanian Peternakan Perikanan dan Kehutanan (DP3K) Kota Jambi Said Abu Bakar di Jambi, Sabtu mengatakan, tiga hari sebelum lebaran itu harga daging diprediksi mengalami penaikan hingga Rp150 ribu per kilogram.
"Operasi pasar ini akan akan dimulai pada H-3 atau (Minggu 3/7) selama tiga hari kedepan, operasi pasar ini untuk menekan supaya harga tidak naik yang signifikan," kata Said.
Pihaknya telah menyiapkan stok sapi yang nantinya akan dipotong untuk dijual dalam operasi pasar tersebut. Saat ini tersedia12 ekor sapi dari pemerintah kota dan 200 sapi dari Pemerintah Provinsi Jambi.
"Sehingga saat ini persediaan untuk operasi pasar itu yang siap dipotong ada sekitar 212 ekor sapi," katanya.
Said menjelaskan, dalam operasi pasar tersebut, nantinya harga daging yang dijual kepada masyarakat jauh lebih murah dibandingkan dengan harga daging yang dijual ditingkat pasaran.
"Untuk harga dalam operasi pasar itu yang jelas lebih murah, kalau ditingkat pasaran harganya Rp150 ribu per kilogram, nanti di operasi pasar itu kita bisa menjual Rp120 ribu per kilogram," katanya menjelaskan.
Berikut kata Said lokasi operasi pasar daging yang digelar diantaranya adalah di Pasar Angso Duo, Pasar Talang Banjar, Pasar Villa Kenali, Pasar Keluarga, Pasar Simpang Pulai, Pasar Selincah dan Pasar Aur Duri.
Selain menekan tingginya harga dagign dipasaran itu, dan dengan adanya operasi pasar daging tersebut, sehingga dapat meringankan beban masyarakat dalam memenuhi konsumsi daging saat hari raya lebararan.
"Kami mengimbau agar masyarakat memanfaatkan pasar daging murah ini," kata dia. (Ant)