Tokyo (ANTARA Jambi) - Para peneliti mengungkap penemuan kail
pancing berusia 23.000 tahun, yang tertua di dunia, di bagian selatan
Jepang.
Kail itu ditemukan di Gua Sakitari di ujung selatan Pulau
Okinawa beberapa tahun lalu menurut ketua peneliti dan kurator Museum
Prefektur Okinawa dan Museum Seni Masaki Fujita.
"Dan kami
akhirnya menyimpulkan lapisan geologi pada penemuan kail pancing
terbentuk 23.000 tahun lalu," kata Fujita kepada kantor berita AFP pada
Senin (19/9).
Kail yang terbuat dari cangkang siput laut itu
bentuknya mirip bulan sabit dan mungkin digunakan untuk menangkap ikan
kakatua atau belut.
Dalam artikel di jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences para peneliti menyebutkan usia kail itu sebanding atau lebih tua jika dibandingkan dengan kail pancing dari Timor dan Pasifik.
Studi
itu juga menunjukkan bahwa teknologi maritim maju sudah ada di Asia
Pasifik jauh lebih awal dari perkiraan sebelumnya menurut Fujita.
"Luar
biasa mengetahui bagaimana teknik memancing yang kita punya sekarang
bisa jadi sama dengan yang digunakan pada zaman kuno," kata peneliti
itu.(ab)
Peneliti ungkap temuan kail pancing tertua di Jepang
Selasa, 20 September 2016 11:32 WIB