Di luar agenda resmi, Presiden Joko Widodo blusukan ke Metos, Palangkaraya, Selasa (20/12) malam.
Warga yang tengah berada di mal tersebut tidak menyangka dengan kehadiran Presiden di tengah-tengah mereka.
"Pak Jokowi... Pak Jokowi...Pak Jokowi," teriak warga sambil menggunakan kamera telpon seluler untuk mengabadikan kedatangan Presiden.
Tidak sedikit pula warga yang berteriak meminta foto bersama dengan Presiden.
Beberapa di antaranya ditunjuk Presiden untuk berfoto bersama.
Dari lantai dasar, Presiden berjalan menuju lantai dua.
Di sini, Presiden memasuki sebuah pusat perbelanjaan untuk membeli makanan ringan produk lokal dan buah jambu.
"Saya ingin melihat pergerakan ekonomi di Kalimantan Tengah," ucap Presiden ketika ditanya wartawan maksud kehadirannya di Metos.
Tahun lalu beberapa komoditas yang merupakan hasil sumber daya alam dari Kalimantan Tengah mengalami penurunan harga, seperti batubara harganya di bawah 50 dolar AS per metrik ton dan harga karet di bawah Rp5.000 per kg.
"Sekarang harga karet sudah Rp7.000 per kg, batubara sudah di atas 100 dolar AS permetrik ton. Apakah ada perubahan pergerakan ekonomi di Kalimantan Tengah, khususnya di Palangkaraya? Kalau melihat tadi, saya melihat jelas ada (perubahan)," kata Presiden.
Saat ditanya berbelanja apa saja di pusat perbelanjaan tadi.
"Saya belanja amplang ikan tenggiri. Saya lihat kemasannya bagus ini. Saya ingin (berbelanja) yang lokal-lokal. Guava, jambu klutuk, asli sini juga bagus," kata Presiden.