Jakarta (Antaranews Jambi) - Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) KH Ma`ruf Amin mengatakan sudah menyampaikan mengenai sakit yang diderita terpidana kasus terorisme, Abu Bakar Baasyir, yang saat ini menghuni ruang tahanan Lembaga Pemasyaratan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
"Saya pernah menyampaikan itu, ya.. menyampaikan ke Presiden. Beliau setuju. bagaimana Baasyir dirawat di rumah sakit," kata KH Ma`ruf Amin usai diterima Presiden di lingkungan Istana Kepresidenan di Jakarta, Rabu.
Namun, Ketua MUI ini tidak menyampaikan harus dirawat di Rumah Sakit Umum Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM) dan menyerahkan sepenuhnya ke mana Baasyir dirawat.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Wasekjen MUI Tengku Zulkarnain mengatakan bahwa Presiden Jokowi menyetujui permintaan Ketua MUI Ma`ruf Amin bahwa Ustad Baasyir dirujuk ke RSCM.
Tengku mengatakan bahwa Baasyir dibebaskan untuk berobat, bukan dibebaskan pulang ke rumahnya serta meminta adminitrasi rujukannya tidak berbelit-belit.
Kepala Bagian Humas dan Protokol Ditjen PAS Kementerian Hukum dan HAM Ade Kusmanto mengatakan Dirjen Pemasyarakan (PAS) telah menyetujui permohonan berobat Ustad Abu Bakar Baasyir ke Rumah Sakit Umum Dr Cipto Mangunkusumo (RSCM).***
Ketua MUI benarkan Presiden Jokowi setuju Baasyir dirawat
Rabu, 28 Februari 2018 15:01 WIB