Banyuwangi, (Antaranews Jambi) - Jalur penyeberangan dari Pelabuhan Ketapang (Banyuwangi, Jawa Timur) menuju Pelabuhan Gilimanuk ((Jembrana, Bali) atau sebaliknya akan ditutup total selama sehari pada Sabtu (17/3) yang bertepatan dengan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1940.
"Kami sudah membuat surat edaran tentang penghentian operasi kapal-kapal penyeberangan dalam rangka pelaksanaan Hari Raya Nyepi Tahun Baru Caka 1940," kata General Manajer PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang-Gilimanuk Elvi Yosa di Banyuwangi, Kamis.
Penutupan jalur penyeberangan tersebut berdasarkan surat Parisada Hindu Dharma Indonesia Provinsi Bali Nomor 025/PHDI-BALI/II/2018 tentang pedoman pelaksanaan Hari Raya Nyepi Tahun Caka 1940 yang jatuh pada 17 Maret 2018.
"Penghentian itu juga berdasarkan rapat koordinasi pada 8 Maret 2018 bersama instansi terkait dalam rangka persiapan angkutan Nyepi yang bertempat di ruang rapat PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Ketapang yang sepakat bahwa pengoperasian kapal-kapal penyeberangan Ketapang-Gilimanuk akan dihentikan sementara," tuturnya.
Menurutnya, pemberangkatan kapal terakhir dari Pelabuhan Ketapang pada Jumat (16/3) pada pukul 23.00 WIB dan pemberangkatan kapal terakhir dari Pelabuhan Gilimanuk pada Sabtu (17/3) pada pukul 05.55 Wita.
"Kapal akan kembali dioperasikan dan untuk pemberangkatan kapal pertama di Pelabuhan Ketapang pada Minggu (18/3) pukul 5.30 WIB atau 06.30 WITA, sedangkan pemberangkatan kapal pertama dari Pelabuhan Gilimanuk disesuaikan dengan jadwal yang berlaku dan kondisi di lapangan," katanya.
Selama jalur penyeberangan di Selat Bali ditutup, seluruh kapal tidak dioperasikan dan diparkir di masing masing dermaga di Pelabuhan Ketapang Banyuwangi dan Pelabuhan Gilimanuk Bali.
"Jalur penyeberangan di Pelabuhan Ketapang-Gilimanuk ditutup saat Hari Raya Nyepi untuk menghormati adat-istiadat umat Hindu di Pulau Bali karena mereka menghentikan semua aktivitasnya selama Nyepi," ujarnya.
Untuk menampung kendaraan bermotor yang biasanya padat dan sekaligus untuk mengantisipasi terjadi kemacetan di sepanjang jalan menjelang Hari Raya Nyepi, maka PT ASDP bersama kepolisian, TNI dan seluruh pihak terkait telah menyiapkan tiga kantong parkir.
"Tiga kantong parkir yang disiapkan yakni di area Terminal Bus Sritanjung, stasiun kereta api Banyuwangi Baru dan di lahan milik ASDP di kawasan Kelurahan Bulusan tepatnya selatan dermaga LCM," ujarnya.