Jakarta (ANTARA News) - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara mengatakan proyek Palapa Ring memenuhi kebutuhan infrastruktur jaringan telekomunikasi untuk mewujudkan target 75 persen inklusi keuangan pada 2019.
"Inklusi keuangan dari sisi infrastruktur harusnya tidak masalah. Tahun 2019 proyek Palapa Ring sudah selesai," kata Rudiantara ditemui dalam sebuah acara di Jakarta, Jumat malam (11/5).
Menkominfo menjelaskan bahwa proyek Palapa Ring membangun jaringan internet kecepatan tinggi atau broadband. Konstruksi dari keseluruhan proyek Palapa Ring akan selesai di 2019.
Ia mengatakan Palapa Ring Barat sudah beroperasi sejak Februari 2018, sedangkan Palapa Ring Tengah dan Timur akan selesai akhir 2018.
Baca juga: Menkominfo pastikan Palapa Ring Barat siap beroperasi
Rudiantara mengklaim bahwa proyek Palapa Ring memungkinkan semua kabupaten dan kotamadya akan terhubung dengan internet kecepatan tinggi pada 2019.
Terkait inklusi keuangan atau akses masyarakat terhadap produk dan jasa keuangan, Menkominfo mengungkapkan bahwa jumlah orang Indonesia yang memiliki akses ke layanan keuangan tidak lebih dari 100 juta.
Dari sisi industri telekomunikasi, lanjut Rudiantara, sedang dilakukan rekonsiliasi hasil registrasi kartu prabayar untuk mengetahui jumlah orang Indonesia yang mempunyai minimum satu ponsel.
Baca juga: Kesuksesan Palapa Ring diharap dorong investasi swasta
"Sampai sekarang masih direkonsiliasi, namun perkiraannya sekitar 200 juta orang. Artinya, ada kurang dari 100 juta penduduk yang punya akses layanan keuangan, tetapi ada kanal distribusi sampai 200 juta," ujarnya, terkait pemanfaatan telepon seluler di Indonesia.
Pemanfaatan kanal distribusi melalui ponsel tersebut, dinilainya, mampu memperkecil kesenjangan masyarakat Indonesia terhadap akses keuangan.
"Inilah yang selalu pemerintah dorong bagaimana inklusi keuangan. Target inklusi keuangan kita tahun 2019 mencapai 75 persen," demikian Rudiantara.
Baca juga: Seluruh Indonesia terkoneksi internet cepat sebelum 2024
Rudiantara: Palapa Ring penuhi infrastruktur inklusi keuangan
Sabtu, 12 Mei 2018 8:04 WIB