Jakarta (ANTARA) - Polis Diraja Malaysia (PDRM) memastikan bahwa dua korban mutilasi yang jasadnya ditemukan di Sungai Buloh, Selangor, adalah Warga Negara Indonesia (WNI).
Kepastian itu diterima KBRI Kuala Lumpur pada Kamis (28/2), setelah PDRM menuntaskan proses pencocokan DNA kedua korban dengan contoh DNA keluarga masing-masing yang diupayakan oleh pemerintah Indonesia.
Dalam keterangan tertulis KBRI Kuala Lumpur yang diterima di Jakarta, Jumat, disebutkan KBRI telah menyampaikan kabar duka tersebut kepada keluarga korban atas nama Nuryanto (37) di Bandung dan Ai Munawarah (20) di Bekasi.
KBRI Kuala Lumpur akan segera melakukan proses pemulangan jenazah dalam waktu dekat.
Dengan penetapan identitas kedua korban, PDRM dapat mulai melakukan pengembangan penyidikan kasus ini.
Pemerintah Indonesia melalui KBRI Kuala Lumpur akan memberikan dukungan penuh dalam upaya pengungkapan kasus ini, sebagaimana yang telah dilakukan sejak munculnya kasus ini, termasuk pendampingan bagi keluarga kedua korban.
Baca juga: Aktor intelektual di balik mutilasi WNI di Malaysia sedang diburu
Baca juga: Kemlu pastikan satu korban mutilasi di Malaysia adalah WNI
Baca juga: Polri gandeng Interpol usut WNI asal Bandung korban mutilasi di Malaysia