Firmino lebih dulu mengirimkan assist untuk gol pembuka yang dicetak Naby Keita sebelum menggandakan keunggulan Liverpool lewat gol mudahnya, demikian catatan laman resmi UEFA.
Bagi Firmino, torehan itu membuat ia menjadi pemain Liverpool paling aktif terlibat dalam proses terjadinya gol di Liga Champions dua musim terakhir.
Bahkan, dengan catatan 13 gol dan delapan assist atau total 21 gol, Firmino hanya kalah dari megabintang Juventus Cristiano Ronaldo (24 gol).
Kemenangan itu menjadi modal penting bagi Liverpool untuk menyongsong laga kedua pekan depan di markas Porto.
Baca juga: Klopp: masa depan bisa jadi milik Liverpool
Laga baru berjalan lima menit ketika Liverpool berhasil unggul lewat bangunan serangan pertama mereka.
Sadio Mane menyisir sisi sayap kiri sebelum menyodorkan bola kepada Firmino yang meneruskannya kepada Keita. Tembakan Keita berusaha dihalau bek Porto, namun malah mengubah arah bola dan mengecoh kiper Iker Casillas.
Gol itu merupakan gol kedua beruntun Keita dalam dua pertandingan bersama Liverpool di semua kompetisi, setelah akhir pekan lalu mencetak gol perdananya di Liga Inggris.
Tim tamu berupaya membalas namun belum bisa mengancam gawang Liverpool, malahan tuan rumah kembali memperoleh peluang pada menit ke-22 saat umpan balik gelandang Porto berhasil direbut Mohamed Salah namun berada di bawah tekanan membuat penyelesaian Sang Raja Mesir melenceng dari sasaran.
Empat menit berselang, Liverpool betul-betul menggandakan keunggulan lewat Firmino. Berawal dari umpan terukur Jordan Henderson, Trent Alexander-Arnold berlari menusuk untuk meneruskan bola ke muka gawang, di mana Firmino berdiri bebas untuk menyonteknya.
Wasit sempat berkonsultasi menggunakan VAR pada menit ke-30 atas insiden dugaan handball oleh Alexander-Arnold di dalam kotak penalti. Namun tayangan ulang memperlihatkan, meski terkena lengan, bola sudah terlebih dulu meninggalkan lapangan karea tertepis upaya tangkapan kiper Alisson Becker.
Sepak pojok yang dihasilkan sempat mengancam gawang Liverpool, namun tembakan Marega masih terlalu mudah dijinakkan Alisson.
Kedudukan 2-0 bertahan hingga turun minum. Laga babak kedua berjalan lebih seimbang namun Porto lebih banyak menebarkan ancaman ke gawang Liverpool.
Salah satu peluang berbahaya yang dimiliki Porto terjadi pada menit ke-69 ketika Marega berhasil melepaskan diri dari kejaran Dejan Lovren dan melepaskan tembakan yang masih tepat mengarah ke Alisson.
Lantas pada menit ke-80 Marega kembali terlepas dari kawalan Lovren, namun penyelesaiannya terburu-buru dan masih melambung sekaligus melenceng dari sasaran.
Baca juga: Ronaldo dipastikan bugar untuk hadapi Ajax
Susunan pemain:
Liverpool (4-3-3): Alisson Becker; Trent Alexander-Arnold, Dejan Lovren, Virgil van Dijk, James Milner; Jordan Henderson, Fabinho, Naby Keita; Mohamed Salah, Roberto Firmino (Daniel Sturridge), Sadio Mane (Divock Origi)
Pelatih: Juergen Klopp
Porto (3-4-3): Iker Casillas; Maxi Pereira (Fernando), Felipe, Eder Militao; Jesus Cordoba, Danilo Pereira, Oliver Torres (Bruno Costa), Alex Telles; Otavio, Tiquinho (Yacine Brahimi), Moussa Marega
Pelatih: Sergio Conceicao