Jambi (ANTARA) - SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd sebagai perusahaan yang bergerak di bidang minyak dan gas bumi terus melakukan upaya nyata meningkatkan pemahaman karyawan salah satunya di bidang keselamatan dan kesehatan kerja.
Kegiatan ini merupakan upaya yang terus di lakukan PetroChina dengan kembali menggelar workshop fire & Explosion engineering safety processing & production facility batch dua dengan mendatangkan pakar ledakan dan kebakaran Dr.Ir.Adrianus Pangaribuan MT,PFE,CFEI. Kegiatan di buka hari Sabtu 18/1 dan dilaksanakan selama dua.
Hadir dalam acara workshop, Mewakili Field Manager PetroChina International Jabung Ltd, HSE Superintendent Andi Gustawan, SKK Migas Perwakilan Sumbagsel Muhammad Fadhil Syafiqri.
Kemudian karyawan PetroChina baik dari level pekerja, supervisor hingga superintendent dari beberapa Depertemen seperti Departemen Production, Fild Asset, Civil Construction, BGP Operation, Maintenance, Fab Shop, Field Production Engeineering, Laboratorium, Procurement, Marine, Project, NGF Operation, IT, FPOM, QC.
SKK Migas Perwakilan Sumbagsel Muhammad Fadhil Syafiqri, Damkar Provinsi Jambi M. Islahuddin, BPBD Provinsi Jambi R. Dicky Ramat Toha, BPBD Tanjab Barat Zulfikri, Damkar Tanjab Barat Iswardi, BPBD Tanjab Timur Helmi Agustinus, Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tanjab Timur Zulfaisyal serta tamu undangan lainnya.
SKK Migas PetroChina menggelar Workshop Fire & Explosion Engineering Safety Processing & Production Facility Batch 2 di salah satu Hotel Kota Jambi Sabtu (18/1),. Kegiatan ini dilaksanakan selama dua hari diikuti kurang lebih 90 peserta dihadiri serta tamu undangan lainnya dengan menghadirkan pemateri Dr.Ir.Adrianus Pangaribuan MT,PFE,CFEI.
Dalam kesempatan ini, pakar ledakan dan kebakaran Adrianus Pangaribuan mengatakan banyak orang yang membicarakan fire safety dari sisi keselamatan dan kesehatan kerja, akan tetapi ada yang perlu di lengkapi yaitu dari sisi engineering, oleh karena itu apa yang di lakukan oleh PetroChina ini merupakan suatu langkah besar karena mengusung judul fire safety engineering jadi bisa melihat dari sisi engineering dan dari sisi keselamatan dan kesehatan kerja atau K3.
Adrianus menuturkan Sebagai contoh banyak orang mengetahui bahwa api berasal dari segitiga api, akan tetapi di industrial terutama minyak dan gas serta industri lain nya itu bisa sampai segi enam, mulai segi tiga, segi empat, segi lima dan segi enam tergantung di industri yang mengalami peristiwa ledakan atau kebakaran.
"Mudah mudahan workshop yang di gelar selama dua hari ini bisa memberikan pembekalan dan pemahaman untuk seluruh peserta,” katanya.
Dalam kesempatan ini Adrianus memberikan contoh kebakaran yang terjadi di California Amerika Serikat dan Glodok Jakarta, contoh kebakaran yang terjadi California menurut Adrianus akibat faktor angin.
Menurutnya angin memiliki dua sisi yang bisa membesarkan dan api bisa membuat sumber api padam yang terbaru di gedung Glodok, kenapa api nya cepat membesar karena api nya menjadi empat sisi atau segi empat yang memiliki komponen penting berupa asap.
Menurut Adrianus asap merupakan bahan bakar baru yang terbentuk dari hasil pembakaran, dia (asap) merupakan bahan bakar jika asap bergerak dari satu ruangan ke ruangan lain sumbernya tidak di padamkan, maka api akan pindah ke tempat lain dan asap menjadi jembatan nya sehingga api akan berpindah pindah.
Masih menurut pakar ledakan dan kebakaran, asap memiliki kemampuan untuk menyebarkan api satu satunya jalan untuk menghindari nya secepat mungkin asap tadi di buang atau di larutkan,di larutkan ada dua yaitu di larutkan di air dan udara dengan tujuan agar konsentrasi nya hilang.
"Jadi kalau dia bahan bakar baru konsentrasi di buyarkan sehingga kemungkinan terjadi penyebaran api bisa di hindari," kata Adrianus Pangaribuan.
Also Faisal karyawan bagian operation PetroChina yang hadir langsung sebagai peserta memberikan apresiasi pelaksanaan workshop tentang bahaya ledakan dan kebakaran, menurut nya ini bisa menambah pengetahuan dan kembali mengingatkan bahaya ledakan dan kebakaran dan cara menanggulangi agar peristiwa ini tidak terjadi di lingkungan kerja.
"Ilmu dan pengetahuan yang di dapat bisa di terapkan baik untuk pribadi maupun keluarga dan tempat kerja,” katanya.
Roby Akbar karyawan NGF Operation yang hadir menyampaikan bahwa kegiatan ini dapat menambah wawasan dan edukasi tentang bahaya yang timbul akibat kebakaran dan ledakan, workshop ini sangat baik untuk menambah kapasitas pemahaman karyawan PetroChina International Jabung Ltd.
"Workshop ini menjadi sarana transfer pengetahuan tentang bahaya ledakan, materi yang di sampaikan mudah dimengerti sehingga menambah pemahaman kami sebagai pekerja di sektor minyak dan gas,” kata Roby Akbar.
Iswardi selaku Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kabupaten Tanjung Jabung Barat memberikan apresiasi terhadap kegiatan positif yang digelar oleh SKK Migas PetroChina.
Menurutnya mewakili pemerintah daerah diri nya mengucapkan terimakasih minimal kegiatan ini bisa menambah wawasan yang kebetulan menangani bidang teknik pemadam kebakaran.
"Kita ikut berpartisipasi karena Tanjabbar masuk wilayah kerja perusahaan, loka karya semacam ini sangat bermanfaat dalam memberikan pemahaman tentang bahaya kebakaran,” kata Iswardi.
Sambutan positif turut di sampaikan Zulfaisyal sebagai kepala dinas Satpol PP dan Damkar Kabupaten Tanjung Jabung Timur, mewakili pemerintah daerah dirinya mengucapkan terimakasih kepada PetroChina telah dilibatkan dalam workshop ini.
"Harapannya selaku dinas pemadam kebakaran kami mendapatkan ilmu pengetahuan terkait dengan pencegahan dan penanggulangan apalagi lokasi kerja PetroChina terbesar ada di wilayah Kabupaten Tanjung Jabung Timur, oleh sebab itu kami selalu bersinergi dalam mengelola pencegahan dan penanggulangan kebakaran,” kata Faisal.