Inilah pesan khusus Menteri Agama kepada para petugas haji

Jakarta (ANTARA) - Menteri Agama (Menag) Lukman Hakim Saifuddin menyampaikan lima pesan khusus kepada para petugas haji yang akan ditugaskan di Arab Saudi dalam penyelenggaraan musim ibadah haji 1440H/2019M.

“Saya ingin menyampaikan lima hal,” kata dia dalam acara Pembekalan Terintegrasi Petugas Haji Arab Saudi Tahun 1440H/2019M di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta Timur, Selasa.

Sebanyak lima hal yang dimaksud, yakni ajakan untuk bersyukur mendapatkan kesempatan sebagai petugas haji karena tidak semua orang memiliki kesempatan yang langka tersebut.

Oleh karena itu, ia meminta para petugas haji untuk menjaga kepercayaan dan amanah itu semaksimal, seoptimal, dan sebaik mungkin.

“Yang kedua adalah menetapkan niat sebagai petugas haji. Saya ingin mengajak semua kita untuk berniat kita ini bertugas bukan berhaji, bagi yang belum berhaji tentu akan tetap melaksanakan ibadah haji tapi niat utamanya bertugas,” katanya.

Pesan ketiga, yakni memaknai tugas dan fungsi petugas haji yang sesuai undang-undang adalah untuk melindungi, melayani, dan membina jamaah haji.

Pesan keempat, yakni setiap petugas haji harus memiliki kesadaran penuh ketika sudah menggunakan atribut petugas haji.

Lukman meminta kesadaran mereka bahwa semua harus bersatu.

“Ketika di Tanah Suci jangan saling berkonflik dengan sesama tidak ada alasan satu pun yang menjadi faktor pembenar konflik antarsesama. Kita satu dalam hal melindungi, melayani, dan membina para jamaah haji Indonesia,” katanya.

Hal kelima, yakni tantangan penyelenggaraan haji tahun ini yang semakin berat karena adanya penambahan kuota haji.

“Sebagai petugas haji tahun ini tidak semakin ringan, saya menggunakan diksi tantangan, bukan beban, bukan kendala. Penambahan kuota haji 10.000 ini penambahan amal bagi kita, lebih banyak, lebih besar kesempatan untuk melindungi, melayani, dan membina mereka. Karena implikasi penambahan 10.000 tidak sederhana,” katanya.

Pada kesempatan itu, 1.108 petugas haji untuk berbagai bidang tugas mengikuti pembekalan yang akan dilakukan hingga 10 hari ke depan.