Jambi (ANTARA) - Kuliah umum Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (Fisipol) Universitas Jambi (Unja) mengangkat tema kebijakan kepala daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Tema kuliah umum ini diharapkan mampu memberikan ide-ide brilian kepada mahasiswa Unja, sehingga orientasi lulusan Unja nanti yakni menciptakan lapangan pekerjaan, bukan mencari kerja," kata Rektor Unja Prof. H. Johni Najwan di Jambi, Rabu.
Sementara itu, Dr. H. Al Haris yang juga merupakan Bupati Kabupaten Merangin menjadi pembicara pada kuliah umum Fisipol Unja tersebut. Al Haris menerangkan inovasi-inovasi yang telah di ciptakannya di Kabupaten Merangin, sehingga berdampak terhadap kesejahteraan masyarakat.
Dari segi APBD Kabupaten itu yang sebelumnya bernilai sekitar Rp800 miliar, kini meningkat menjadi RP1,5 triliun. Selain itu, kabupaten itu merupakan penerima Dana Alokasi Umum (DAU) terbesar di Provinsi Jambi.
"Kita harap mahasiswa Fisipol Unja ini bisa mandiri, tidak boleh terpaku dengan orang lain, mungkin kedepan mereka ini akan menjadi anggota DPRD, merek harus siap karena tantangan ke depan lebih besar dan lebih kompleks," kata Bupati Merangin Dr. H. Al Haris.
Dijelaskan Johni Najwan, dengan mengangkat topik inovasi pemerintah dan politik anggaran dalam tata kelola pemerintah daerah, dirasa tepat jika Bupati Merangin tersebut memberikan dan berbagi pengalamannya kepada mahasiswa Fisipol Unja pada kuliah umum tersebut.
"Kita berharap kiat Al Haris selaku Bupati Merangin mensejahterakan masyarakatnya dapat di disampaikan dan diterima dengan baik oleh mahasiswa kita," kata Prof. H. Johni Najwan.
Kuliah umum Fisipol Unja kupas kebijakan kepala daerah tingkatkan kesejahteraan
Rabu, 11 September 2019 18:04 WIB