Jambi (ANTARA) - Bocah usia empat tahun warga Kecamatan Muara Bulian yang merupakan korban tenggelam di Sungai Batanghari pada Rabu (23/12) sore ditemukan warga sudah tak bernyawa pada Kamis (24/12) sore 500 meter dari lokasi korban tenggelam, Kamis.
Laporan tertulis dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten Batanghari menjelaskan Korban tenggelam di temukan oleh warga dan pihak keluarga yang mencari korban sejak Rabu sore bersama BPBD Batanghari dan Basarnas Provinsi Jambi.
Korban ditemukan di dekat Dermaga Pompa PDAM Tirta Batanghari. Saat ditemukan korban sudah dalam kondisi tidak bernyawa dan langsung dievakuasi oleh warga dan kerabat.
Pada Rabu, sore bocah berusia empat tahun tersebut mulanya mandi bersama temannya di pinggiran Sungai Batanghari. Saat sedang mandi, teman bocah tersebut melihat korban berenang di pinggiran Sungai Batanghari tersebut, namun saat berenang korban tidak lagi timbul di atas permukaan air.
Melihat kejadian tersebut, teman korban menangis dan naik ke daratan untuk memberitahukan warga bahwa korban tenggelam saat korban berenang.
Mengetahui kejadian tersebut warga langsung melakukan pencarian dibantu oleh tim dari BPBD Batanghari. Hampir 24 jam pencarian dilakukan dengan cara menyusuri pinggiran Sungai Batanghari, hingga pada akhirnya korban di temukan di dekat mesin Pompa PDAM Tirta Batanghari.
Dengan kejadian tersebut, BPBD Batanghari menghimbau masyarakat yang bermukim di sekitar bantaran Sungai Batanghari untuk mengawasi anak anaknya agar tidak bermain air di Pinggiran Sungai Batanghari. Sebab saat ini debit air Sungai Batanghari berfluktuatif, serta saat ini arus Sungai Batanghari cukup deras.
