Jambi (ANTARA) - Gubernur Jambi Al Haris menyatakan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo pada Kamis (7/4) diharapkan meningkatkan segala sektor pembangunan di Provinsi Jambi.
"Kunjungan Presiden memberikan dampak positif dan manfaat bagi Provinsi Jambi, khususnya dalam proses pembangunan di Provinsi Jambi sehingga kedepannya lebih baik lagi dan Provinsi Jambi lebih maju lagi," kata Al Haris di Jambi, Jum'at.
Al Haris menjelaskan Kunker Presiden di Jambi yang dilakukan di beberapa lokasi menunjukkan perhatian pemerintah dalam pembangunan di Provinsi Jambi tidak hanya dilakukan di satu sektor. Namun dilakukan di beberapa sektor, dengan harapan dapat berdampak langsung dengan peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Ia mengapresiasi peluncuran perdana BLT minyak goreng oleh Pemerintah pusat yang dilakukan di Pasar Modern Angso Duo Jambi. Harapannya BLT tersebut dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pangan. Mengingat kebutuhan pangan masyarakat meningkat selama bulan Ramadhan.
Al Haris juga berharap ekspor biji pinang di Jambi dapat mengalami peningkatan dan menjadi komoditi unggulan di Indonesia, khususnya di Provinsi Jambi. Dimana dalam kunker ke Jambi, Presiden Joko Widodo turut melepas empat kontainer ekspor pinang ke luar negeri.
Jika melihat potensi yang ada di Provinsi Jambi, ke depan ekspor pinang dapat di tingkatkan.
Selain itu, saat kunjungan Presiden ke Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muaro Jambi, masyarakat Jambi diharapkan terus melestarikan jejak-jejak peradaban di Provinsi Jambi khususnya jejak peradaban pada dunia pendidikan.
"Dengan demikian tidak hanya masyarakat, namun dunia bisa mengetahui bahwa Provinsi Jambi mempunyai jejak peradaban terbesar di Asia Tenggara," kata Al Haris.
