TPID Kota Jambi panggil distributor pastikan stok sembako terpenuhi

Jambi (ANTARA) - Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kota Jambi, Provinsi Jambi, memanggil agen dan distributor bahan pangan pokok guna membahas ketersediaan dan stabilitas harga bahan pangan di pasar tradisional dan modern saat Ramadhan.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Jambi A Ridwan di Jambi, Selasa, mengatakan TPID Kota Jambi berdiskusi dengan para agen dan distributor untuk meminimalisir terjadinya kenaikan harga sembako saat Ramadhan dan Lebaran.

"Kami melakukan sidak ke sejumlah pasar, swalayan dan distributor beras di Kota Jambi untuk memastikan harga bahan pangan stabil menjelang Ramadhan. Intinya pada saat ini, harga sembilan bahan pokok bisa mencukupi untuk Kota Jambi," katanya.
 
Ridwan mengatakan bahan pangan yang ada di Kota Jambi, tidak sepenuhnya hanya untuk masyarakat Kota Jambi karena banyak juga masyarakat dari daerah lain yang berbelanja di Kota Jambi.

Untuk itu, pihaknya memastikan stok dan harga bahan pangan tetap stabil agar tidak memberatkan masyarakat.

Ridwan mengatakan bahwa TPID dan Satgas Pangan Kota Jambi bakal melakukan intervensi harga seperti melalui Operasi Pasar jika terjadi lonjakan. 

Beberapa komoditi, kata dia, yang dikhawatirkan akan mengalami kenaikan seperti cabai, bawang, telur dan daging. Sementara itu, untuk harga beras terpantau masih stabil.

Ridwan memastikan Pemkot Jambi juga akan mengambil langkah-langkah konkrit jika terjadi lonjakan harga seperti pasar murah.

Untuk pelaksanaan pasar murah tersebut, Pemkot Jambi akan mengatur titik lokasi pelaksanaan sehingga bisa terjangkau bagi masyarakat. 

Pasar murah itu, tegasnya dilakukan juga untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan saat Ramadhan dan Idul Fitri.

Sementara itu, harga beberapa bahan pangan di Pasar Angso Duo Kota Jambi, Selasa, untuk cabai merah keriting Rp32 ribu per kilogram. Sedangkan bawang merah Brebes mencapai Rp35 ribu per kilogram dan bawang merah Padang Rp28 ribu per kilogram.

Salah seorang pedagang Ayam di Pasar Angso Duo yaitu Umar mengatakan untuk harga ayam hari ini menurun dibandingkan kemarin. 

"Hari ini ayam potong Rp30 ribu per kilogram, kemarin di atas Rp30 ribuan, ada penurunan," katanya.