Jambi (ANTARA) - Kejuaraan Nasional Panjat Tebing kelompok umur 17 tahun yang dilaksanakan mulai 21 hingga 27 Juli 2023 di Provinsi Jambi ditutup oleh Ketua DPRD Provinsi Jambi, Edi Purwanto, di Ruang Terbuka Hijau (RTH) Angsoduo Jambi, Kamis (27/7).
Pada kesempatan itu, Edi Purwanto memberikan apresiasi kepada seluruh daerah yang telah mengirimkan atlet-atlet terbaiknya untuk mengikuti Kejurnas Panjat Tebing. Edi Purwanto juga mengucapkan terima kasih sudah melaksanakan Kejurnas ini dengan menjunjung tinggi sportifitas.
"Kami atas nama pemerintahan, tentu jika ada hal-hal yang kurang berkenan sebagai tuan rumah kami mohon maaf, jika ada hal-hal yang baik, kenangkan lah sepanjang masa. Insya Allah ketika ada momentum lagi untuk kegiatan di Jambi, kami akan lebih baik lagi," ujarnya.
Edi juga berharap kepada seluruh atlet yang kembali ke daerah masing-masing bisa kembali dengan menumbuhkan semangat juang yang lebih baik lagi. Edi juga menginginkan agar momentum Kejurnas Panjat Tebing ini menjadi motivasi pada diri masing-masing untuk lebih giat berlatih.
"Karena prinsipnya jangan cepat berpuas diri, jika kita berpuas diri maka sesuatu yang kita tekuni tidak dapat hasil yang maksimum tapi ketika kita berlatih, maka akan ada dampak pada kehidupan kita yang baik lagi. Siapa yang bersunguh-sungguh pasti berhasil. Kami ucapkan selamat jalan kepada seluruh atlet yang akan pulang ke daerah masing-masing," ungkapnya.
Di samping itu, Edi juga memberikan apresiasi terhadap keberhasilan atlet Panjat Tebing Provinsi Jambi yang berhasil mendapat dua mendali emas. Prestasi tersebut kata Edi sebagai torehan prestasi yang luar biasa dimana sebelumnya atlet Panjat Tebing Jambi belum bisa mendapatkan perolehan dua emas.
"Saya ucapkan juga selamat kepada seluruh atlet Jambi yang dapat emas, dan informasi yang saya dapat bahwa belum ada sejarahnya dapat emas dua. Mudah-mudahan Kejurnas selanjutnya di Semarang bisa naik dan sesuatu yang perlu kita siapkan nanti pada prinsipnya pemerintah siap membantu," katanya menambahkan.***