Jambi (ANTARA) - Sebanyak 192 mahasiswa Universitas Jambi (Unja) mengikuti praktik belajar lapangan mahasiswa peduli stunting (penting) di Kabupaten Batanghari, Provinsi Jambi sebagai upaya menurunkan angka stunting atau kekerdilan pada anak.
Ketua Jurusan Ilmu Kesehatan Masyarakat Unja Gusprianto, di Jambi Selasa mengatakan kegiatan diikuti sebanyak 192 mahasiswa, yang disebar di 12 desa di Kecamatan Mersam, Kabupaten Batanghari selama 45 hari.
Praktik Belajar Lapangan (PBL) sebagai proses pembelajaran berbasis pengalaman yang diperoleh secara langsung di lapangan dalam pemecahan masalah kesehatan masyarakat, isu stunting menjadi program prioritas nasional dalam rangka peningkatan kualitas sumberdaya manusia Indonesia menyongsong terjadinya bonus demografi guna mencapai kemajuan bangsa di tengah era perkembangan pesat ilmu dan teknologi.
Gusprianto juga mengatakan melalui praktik lapangan dan dengan memobilisasi mahasiswa peduli stunting diharapkan mahasiswa mampu memahami gambaran umum, kebijakan program stunting dan keterlibatan secara langsung dalam mempraktikkan upaya promotif dan preventif melalui program mahasiswa peduli stunting.
Mahasiswa diharapkan mampu memahami penilaian dan evaluasi pelaksanaan penurunan kasus stunting terutama pada kelompok keluarga berisiko.
