Muara Bulian, Batanghari (ANTARA) - Dinas Kesehatan Kabupaten Batanghari mencatat ada sebanyak 1.705 orang yang terpapar Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) dan dalam satu bulan, penyebaran kasus ISPA saat ini terpantau meningkat cukup tinggi.
Untuk itu pemerintah akan lebih memastikan ketersediaan alat kesehatan maupun pelayanan di setiap puskesmas, kata Kepala Bidang Pelayanan Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Batanghari Nurjali, Rabu.
Peningkatan ini terlihat pada empat minggu terakhir, pada minggu ke-36 terdapat 420 orang yang terpapar, minggu ke-37 ada 471 orang dan minggu ke-39 ada 367 orang, serta di minggu ke-39 ada 447 orang terpapar ISPA.
"Ya peningkatan kasus ini disebabkan oleh udara yang tidak sehat, mulai dari kondisi jalan banyak yang berdebu serta akibat dari kemarau," katanya.
Peningkatan kasus tersebut dilaporkan dari 18 fasilitas pelayanan kesehatan yang ada di setiap Kecamatan, akan tetapi para pasien ini semuanya sedang menjalani rawat jalan.
Dengan melihat peningkatan kasus itu, pihaknya terus berupaya memastikan obat dan oksigen selalu tersedia di setiap pelayanan kesehatan yang ada di Batanghari.
Sementara itu, pihaknya juga terus selalu memberikan himbauan kepada masyarakat untuk selalu menggunakan masker, ini dilakukan dapat mencegah penyebaran penyakit infeksi saluran pernapasan akut.
"Kami menganjurkan agar masyarakat tetap menggunakan masker pada saat musim kemarau saat ini dan juga kami selalu bagikan masker secara gratis,"ujarnya.