Provinsi Jambi termasuk salah satu provinsi terbaik dalam penanganan Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) dari delapan provinsi jadi prioritas yang dinyatakan sangat terkendali kasus karhutla.
"Tim personel Satuan tugas (Satgas) Karhutla Jambi sampai saat ini masih melaksanakan pencegahan dan penanganan karhurtla yang sangat efektif sehingga berhasil menekan munculnya api yang luas dan kebakaran yang muncul bisa ditindaklanjuti dan dicegah biar tidak meluas,” kata Danrem 042/Gapu Brigjen TNI Supriono Kamis.
Sementara itu di Indonesia sendiri sudah mencapai lima ratusan ribu hektare lahan yang terbakar, Jambi menyumbang 1.345 hektare yang artinya Satgas Karhutla Jambi dinyatakan terkendali karena dibandingkan periode empat tahun sebelumnya pada 2019 lalu kehilangan 160.000 hektare lahan terbakar sedangkan pada hari ini angkanya menurun atau hanya seluas 1..134 hektare.
“Untuk luas lahan yang terbakar di Jambi pada periode yang sama kalau dibandingkan tahun ini maka baru mencapai 0,7 persen,” kata Brigjen TNI Supriono yang juga Plt Dansatgas Karhutla Jambi itu.
Asap yang ada sampai saat ini adalah asap yang sebagian besar di luar Kota Jambi karena faktor alam, angin yang terbawa dari mana mana, kemudian juga sampai hari ini tim masih bisa mengendalikan asap dan berhasil mereduksi asap sampai dibawa satu persen.
Selain itu situasi hujan saat ini cukup rata, pada hari ini ada berapa titik saja, tidak ada 3 sampai 10 titik, ini menandakan kemunculan api di wilayah Jambi sangat terkendali kemudian suasana hujan masih menyelimuti seluruh wilayah.
Supriono juga mengatakan namun kemudian kita harus mewaspadai mengingat ramalan cuaca kepala BMKG pusat mengatakan masih ada panas sampai akhir bulan, itu juga termonitor 10 hari ke depan tidak ada hujan.
“Untuk 10 hari ke depan kita mengimbau ke masyarakat untuk mewaspadai akan terjadi kebakaran dan meminta ke masyarakat agar tidak memancing terjadinya api,” katanya.
Tim Satgas juga mengusahakan semaksimal mungkin mencegah dengan cara mengedukasi, memantau oleh monitor menyampaikan imbauan ke seluruh masyarakat wilayah di Kota Jambi.