Gubernur Jambi Fachrori Umar kembali mengukir prestasi untuk Provinsi Jambi di tingkat nasional. Kali ini Fachrori dianugerahi penghargaan sebagai pembina kabupaten/kota peduli Hak Asasi Manusia (HAM) dari Kementerian Hukum dan HAM Republik Indonesia, yang diserahkan Menteri Koordinator Bidang Politik Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Republik Indonesia, Mahfud MD dalam Peringatan Hari HAM se-Dunia ke-71 Tahun 2019 di Gedung Merdeka Kota Bandung, Provinsi Jawa Barat, Selasa (10/12).
Ini merupakan kali keduanya Gubernur Jambi Fachrori Umar memperoleh penghargaan sebagai pembina kabupaten/kota peduli HAM setelah sebelumnya juga menerima penghargaan kategori yang sama pada tahun 2018.
Alasan dianugerahkannya penghargaan ini kepada Gubernur Jambi adalah karena Pemerintah Provinsi Jambi dinilai berhasil membina pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Jambi, untuk menjalankan pemerintahan berlandaskan penghormatan terhadap HAM setiap individu.
Tak hanya itu, kriteria penilaian lain yakni dengan terpenuhinya enam kategori yaitu hak atas kesehatan, hak atas pendidikan, hak atas perempuan dan anak, hak atas kependudukan, hak atas perumahan yang layak serta hak atas lingkungan yang berkelanjutan.
Usai menerima penghargaan, Fachrori mengatakan, wajib hukumnya bagi Pemda untuk memenuhi hak asasi rakyatnya. Pemenuhan hak hidup dasar merupakan amanat bagi pemimpin agar rakyatnya mendapatkan kelayakan di sektor pendidikan, kesehatan, perumahan dan lingkungan hidup.
Fachrori mengatakan, dengan adanya penghargaan ini, Pemda provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dan semua pemangku kepentingan, harus lebih peduli lagi terhadap HAM, terutama dalam hal pendidikan, kesehatan dan perlindungan anak dan perempuan.
"Alhamdulillah Provinsi Jambi untuk yang kedua kalinya mendapatkan penghargaan pembina kabupaten/kota peduli Hak Asasi Manusia, yakni mendorong kabupaten dan kota peduli HAM dan pelayanan publik berbasis HAM. Syarat dapat penghargaan ini, minimal 50 persen kabupaten/kota di provinsi tersebut mendapatkan penghargaan peduli HAM," kata Fachrori.
"Tahun ini kita dapat mendorong, membina dan membangun sebagian besar kabupaten/kota peduli dengan Hak Asasi Manusi, diantaranya Kota Jambi, Kabupaten Muarojambi, Bungo, Sarolangun, Tanjungjabung Barat, Tanjungjabung Timur, Batanghari, Tebo, Merangin, Kerinci dan Kota Sungaipenuh sebagai kabupaten/kota peduli HAM," katanya lagi.
Fachrori juga berharap setiap kabupaten /kota se-Provinsi Jambi dapat mempertahan predikat sebagai kabupaten/kota yang peduli dengan HAM dan meningkatkan pelayanan publik yang berbasis HAM.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019
Ini merupakan kali keduanya Gubernur Jambi Fachrori Umar memperoleh penghargaan sebagai pembina kabupaten/kota peduli HAM setelah sebelumnya juga menerima penghargaan kategori yang sama pada tahun 2018.
Alasan dianugerahkannya penghargaan ini kepada Gubernur Jambi adalah karena Pemerintah Provinsi Jambi dinilai berhasil membina pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Jambi, untuk menjalankan pemerintahan berlandaskan penghormatan terhadap HAM setiap individu.
Tak hanya itu, kriteria penilaian lain yakni dengan terpenuhinya enam kategori yaitu hak atas kesehatan, hak atas pendidikan, hak atas perempuan dan anak, hak atas kependudukan, hak atas perumahan yang layak serta hak atas lingkungan yang berkelanjutan.
Usai menerima penghargaan, Fachrori mengatakan, wajib hukumnya bagi Pemda untuk memenuhi hak asasi rakyatnya. Pemenuhan hak hidup dasar merupakan amanat bagi pemimpin agar rakyatnya mendapatkan kelayakan di sektor pendidikan, kesehatan, perumahan dan lingkungan hidup.
Fachrori mengatakan, dengan adanya penghargaan ini, Pemda provinsi dan pemerintah kabupaten/kota dan semua pemangku kepentingan, harus lebih peduli lagi terhadap HAM, terutama dalam hal pendidikan, kesehatan dan perlindungan anak dan perempuan.
"Alhamdulillah Provinsi Jambi untuk yang kedua kalinya mendapatkan penghargaan pembina kabupaten/kota peduli Hak Asasi Manusia, yakni mendorong kabupaten dan kota peduli HAM dan pelayanan publik berbasis HAM. Syarat dapat penghargaan ini, minimal 50 persen kabupaten/kota di provinsi tersebut mendapatkan penghargaan peduli HAM," kata Fachrori.
"Tahun ini kita dapat mendorong, membina dan membangun sebagian besar kabupaten/kota peduli dengan Hak Asasi Manusi, diantaranya Kota Jambi, Kabupaten Muarojambi, Bungo, Sarolangun, Tanjungjabung Barat, Tanjungjabung Timur, Batanghari, Tebo, Merangin, Kerinci dan Kota Sungaipenuh sebagai kabupaten/kota peduli HAM," katanya lagi.
Fachrori juga berharap setiap kabupaten /kota se-Provinsi Jambi dapat mempertahan predikat sebagai kabupaten/kota yang peduli dengan HAM dan meningkatkan pelayanan publik yang berbasis HAM.***
COPYRIGHT © ANTARA News Jambi 2019