Jambi (ANTARA Jambi) - Kepala Bidang Pendikan Dasar Dinas Pendidikan Kota Jambi, Sukarman, Rabu, mengatakan ada 79 orang siswa yang tidak hadir pada pelaksanaan Ujian Nasional tingkat SMP sederajat pada hari ke 3 di kota tersebut.
76 siswa di antara peserta UN yang tidak hadir itu dikarenakan drop out (berhenti) dengan berbagai alasan, dan tiga lainnya karena sakit.
"Ada 79 siswa yang tidak hadir pada pelaksanaan UN hari ke tiga, jumlah ini sama dengan hari sebelumnya," katanya.
Menurut Sukarman, bagi siswa yang beralasan sakit dan memiliki bukti surat keterangan, dapat mengikuti UN susulan pada hari yang telah ditentukan, namun bagi siswa yang tidak hadir tanpa keterangan, maka dipastikan tidak dapat ikut ujian susulan.
Dikatakannya, ke 79 siswa yang tidak ikut ujian tersebut terbagi ke dalam dua kategori siswa SMP dan MTs. Siswa SMP yang tidak hadir karena berhenti sebanyak 43 orang, sementara jumlah siswa MTs yang tidak masuk karena berhenti bejumlah 33 orang.
"Dengan demikian ada tiga orang yang akan mengikuti UN susulan karena alasan sakit, sementara 76 lainnya dipastikan tidak akan ujian susulan sebab hingga hari ke tiga pelaksanaan UN belum ada keterangan dari yang bersangkutan," katanya.
Peserta UN tigkat SMP sederajat di Kota Jambi berjumlah 9.669 orang siswa, dengan rincian siswa SMP negri berjumlah 32 sekolah dan SMP swasta sebanyak 64 sekolah.
"Dari sekolah tersebut ada beberapa sekolah yang di gabungkan untuk mengikuti UN," sebutnya.
Khusus SMPLB Thehok yang siswanya berjumlah 11 orang, digabung ke SMPLB Srisudewi Telanaipura. SMP Pelita Ibu bergababung ke SMPN 2. SMP Nurul Ilmi bergabung ke SMPN 19. SMP Alazhar bergabung ke SMPN 7. SMP Labor Stik Unbari bergabung ke SMP PGRI 2.
Sementara SMP Megatama bergabung ke SMP 4. SMP Harapan Bangsa bergabung ke SMP 6. SMP Dwi Tungal bergabung ke SMP 20, MTS Swasta Nurul Rodiah bergabung ke MTS Model. MTS Nurul Iman bergabung ke MTS Model. MTS Alhidayah bergabung ke MTS Talang Bakung dan MTS Nurul Sa’adah bergabung ke MTS Talang Bakung. (T.KR-YJ)