Jambi (Antara Jambi)- Wakil Wali Kota Jambi Abdullah Sani meminta kepala sekolah di daerahnya itu untuk melaksanakan Ujian Nasional (UN) tingkat SLTP sederajat dengan jujur dan berintegritas pada 9-12 Mei.
"Komitmen kepala sekolah sangat dibutuhkan dalam penyelenggaraan UN SLTP ini dengan jujur berintegritas dan berprestasi supaya mutu pendidikan kita meningkat," kata Abdullah Sani usai mengecek kesiapan naskah soal UN SLTP, Minggu malam.
Usai mengecek kesiapan naskah soal UN yang bertempat di kantor Dinas Pendidikan setempat itu, kepala sekolah juga menandatangani pakta integritas pelaksanaan UN yang jujur dan berprestasi dihadapan wakil walikota Jambi ini.
"Tadi kepala sekolah sudah tanda tangan pakta integritas, kalau melanggar maka semuanya bersedia dikenakan sanksi, bisa sanksi moral, sanksi administrasi yang sesuai dengan ketentuan yang berlaku," kata Wakil Walikota Jambi.
Dalam penyelenggaraan UN tahun ajaran 2015-2016 ini, Abdullah Sani, juga meminta kepala sekolah melaksanakan dengan baik, karena menurut orang nomor dua di Kota Jambi ini, hasil daripada UN tersebut akan menjadi evaluasi keberhasilan pendidikan di kota tersebut.
"Yang kita evaluasi ini bukan angka-angka saja, tapi sejauh mana tenaga pendidik itu bisa mengajar dan juga sejauh mana kualitas tenaga pendidikan itu, dan hasil UN ini tentunya nanti sebuah evaluasi keberhasilan siswa dan guru," katanya menjelaskan.
Data dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Jambi menyebutkan, Ujian Nasional (UN) tingkat Sekolah Menengah Pertama (SMP) sederajat di daerah itu diikuti sebanyak 12.258 siswa.
Kepala Bidang Pendidikan Dasar pada Disdik Kota Jambi, Arman di Jambi, Jumat mengatakan, peserta yang sudah sudah terdaftar itu akan mengikuti pelaksanaan ujian nasional disekokah masing-masing.
Dia merinci, sebanyak 59 sekolah SMP negeri dan swasta yang menyelenggarakan UN dengan jumlah pesertanya sebanyak 8.489 siswa yang terdiri dari SMP negeri sebanyak 6.105 siswa dan SMP swasta sebanyak 2.384 siswa.
"Sementara untuk sekolah Madrasah Tsanawiah (MTs) negeri dan swasta ada 33 sekolah dengan jumlah pesertanya 2.624 siswa yang terdiri dari MTs negeri sebanyak 1.134 siswa dan Mts swasta 1.490 siswa," katanya.
Selain itu, kata Arman menjelaskan, sekolah yang melaksanakan ujian berbasis komputer di Kota Jambi ada empat sekolah yaitu SMPN 1, SMPN 7, SMP Xaverius 1 dan SMP Unggul Sakti.
"Pelajar SMP yang mengikuti ujian nasional berbasis komputer (UNBK) dari empat sekolah berjumlah 1.143 siswa, terdiri atas 522 laki-laki dan 621 perempuan," katanya menambahkan.