Jambi (ANTARA Jambi) - Polresta Jambi berupaya menekan aksi kejahatan di jalan raya seperti begal yang belakangan ini semakin marak terjadi dan para pelakunya pun nekad melukai korban dan menjarah seluruh harta benda miliknya.
"Aksi begal dengan melukai dan menjarah harta benda korbannya terakhir terjadi di Kota Jambi, terhadap seorang pemuda yang dilukai dengan senajata tajam dan seperda motor serta telepon genggamnya dijarah pelaku," kata Kasubag Humas Polresta Jambi, AKP Sri Kurniati, di Jambi Jumat.
Dia juga mengatakan pihaknya akan terus melakukan pengawasan dilapangan untuk mengurangi aksi tindak kejahatan di jalanan seperti begal dengan menggelar dan peningkatkan patroli dari seluruh polsek maupun Polresta sendiri.
Kemudian juga kepada warga atau masyarakat diimbau agar untuk tetap waspada dalam menjalani rutinitasnya dan jika melihat atau mengetahui ada aksi kejahatan di jalan dapat segera melaporkannya kepada pihak kepolisian terdekat.
Seperti kejadian terakhir pada beberapa hari lalu dikawasan Jalan Lingkar Selatan, tepatnya di dekat terminal truk, Kecamatan Kotabaru Jambi.seorang pemuda menjadi korban begal setelah lima orang pelaku melukainya dengan senjata tajam dan mengambil sepeda motor dan handphone milik korban.
"Aksi kejahatan begal tersebut terjadi pada malam hari, maka dari itu diharapkan kepada seluruh masyarakat untuk bisa mengurangi aktivitas dimalam hari jika tidak penting sekali," kata Sri Kurniati.
Kini kasus itu sedang ditangani oleh Polsek Kotabaru, Jambi dengan nomor laporan polisi LP/B-827/VII/2016/SPK I. Atas laporan itu, satu pelaku bernama Armandesgur alias Arman (18) pasca kejadian itu berhasil ditangkap anggota Polsek Kotabaru.
Pelaku seorang pengangguran, warga lorong Kapak, RT 19, Kelurahan Handil Jaya, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi yang berhasil diringkus pada Selasa lalu (2/8), kata Jurubicara Polresta Jambi, AKP Sri Kurniati.