Muarasabak (ANTARA Jambi) - Pemkab Tanjung Jabung Timur (Tanjabtim) saat ini tengah berusaha mengembangkaan sentra peternakan rakyat (SPR) sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat di sektor peternakan.
Kepala dinas Peternakan Tanjabtim Ir Rajito di Muarasabak, Selasa, menjelaskan bahwa SPR tersebut merupakan program pemerintah pusat yang sasarannya masyarakat pedesaan untuk mengelolah ternak.
"Kini, Tanjabtim sudah memiliki dua kawasan SPR, dan saat ini tengah dikembangkan," katanya menjelaskan.
Dikatakannya, SPR ini mengacu pada Permentan Nomor 50/2012 tentang pedoman pengembangan kawasan pertanian, Kepmentan Nomor 43/2015 tentang penetapan kawasan sapi potong, kerbau, kambing, sapi perah, domba dan babi.
Untuk Tanjabtim sendiri SPR sudah dikembangkan di dua kecamatan, yaitu Rantau Rasau dan Geragai .
Tujuan dari pengembangan kawasan SPR ini lanjutnya, untuk mewujudkan usaha peternakan rakyat,
meningkatkan daya saing usaha, pendapatan dan kesejahteraan masyarakat.
"Intinya pemerintah ingin meningkatkan ekonomi masyarakat, khususnya para pengembang di sektor peternakan," kata Rajito menjelaskan.