Jambi (Antaranews Jambi) - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Jambi minta semua kandidat pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak di tiga daerah di provinsi itu legowo atas hasil pemilihan umum tersebut.
"Kita menyakini semua kandidat orang terpelajar dan kita yakin mereka menerima jika tidak menang," katanya usai menggunakan hak suaranya pada pemilihan walikota dan wakil walikota Jambi, Rabu.
Fachrori mengatakan dalam proses Pilkada serentak 2018 di Jambi tidak terjadi gejolak dan suasana terlihat kondusif sehingga dia menyakini keamanan selanjutnya terjaga.
"Insyaallah dari hasil menang tidak menang keamanan terjaga. Sebab kita melihat selama ini aman-aman saja dan mudah-mudahan kita doakan antara yang menang dan kalah tetap tentram," ujarnya.
Fachrori juga berharap seluruh masyarakat dapat memberikan dukungan kepada pilihannya dengan cara yang benar dan tetap mengedepankan rasa persatuan dan kesatuan bangsa.
"Saya berharap seluruh masyarakat dapat memberikan dukungan kepada calon pilihannya dengan cara yang baik," ujarnya lagi.
Sebelumnya Fachrori Umar menggunakan hak suaranya pada pemilihan walikota dan wakil walikota Jambi di Tempat Pemungutan Suara (TPS) 8, Kecamatan Telanaipura atau wilayah kediaman dinasnya.
Seperti diketahui, Pilkada serentak di Jambi digelar di tiga daerah yakni Kota Jambi, Kabupaten Kerinci dan Kabupaten Merangin dengan jumlah keseluruhan delapan pasangan calon.
Rinciannya, Pilkada Kota Jambi diikuti dua pasangan calon yakni Abdullah Sani-Kemas Alfarizi nomor urut (1) dan pasangan Syarif Fasha-Maulana nomor urut (2).
Di Kabupaten Merangin, tiga kandidat bersaing untuk dipilih menjadi bupati daerah itu yakni Fauzi Ansori-Sujarmin nomor urut (1), Al Haris-Mashuri nomor urut (2) dan Nalim-Khafid nomor urut (3).
Sementara di Kabupaten Kerinci, masyarakat daerah itu juga memilih salah satu dari tiga pasangan calon yakni Monadi-Edison nomor urut (1), Adirozal-Ami Taher nomor urut (2) dan Zainal-Arsal nomor urut (3).***