Palangka Raya, (Antaranews Jambi) - Sejumlah kantor Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya, Provinsi Kalimantan Tengah, Minggu, yang berada di komplek perkantoran yang baru nyaris terbakar.
Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan, Anwar U Gayo melalui Kasi Operasi Pemadaman Gunawan di lokasi menerangkan, kebakaran itu kejadian terjadi pada Minggu sekitar pukul 12.00 WIB.
"Kami di Mako sekitar pukul 12.15 WIB mendapat telepon langsung oleh Kasat Pol PP bahwa kebakaran lahan semakin mendekati kantor mereka. Mendengar itu tim langsung ke lokasi melakukan pemadaman," kata Gunawan.
Dia menerangkan, setidaknya tiga mobil damkar dengan 18 personel turun berupaya memadamkan kebakaran lahan di tanah gambut itu.
"Tak lama kemudian datang juga pemadam dari BPBD Provinsi, Polisi Kehutanan, Damkar swakarsa dan dua helikopter 'water bombing' melakukan pemadaman," ujarnya.
Berdasarkan pantauan di lapangan, tak hanya kantor Satpol PP yang nyaris terbakar akibat kebakaran lahan. Namun sejumlah kantor milik pemerintah kota yang belum dihuni juga nyaris terbakar.
Bahkan jarak antara kantor dan kebakaran lahan hanya terpisah parit dan jalan.
Komplek baru perkantoran Pemerintah Kota Palangka Raya yang berada di kawasan lingkar dalam Jalan Ir Soekarno dikelilingi lahan dengan kontur tanah gambut.
Kondisi tersebut membuat lokasi tersebut mudah terjadi kebakaran lahan. Apalagi hampir sepekan ini wilayah kota Palangka Raya tak diguyur hujan sehingga lahan semakin kering.
Hingga berita ini diturunkan, sejumlah petugas masih berjaga di lokasi, helikopter pun terus melakukan pemadaman dari udara.
Meski demikian, petugas kesulitan karena luasnya lahan yang terbakar. Sebagian Besar wilayah Kota Palangka Raya pun mulai diselimuti kabut asap. Bau menyengat asap pun semakin tercium.
Selain di kawasan komplek perkantoran pemerintah kota, kebakaran lahan juga masih terjadi di sejumlah lahan di wilayah "Kota Cantik"
Diantara lokasi tersebut seperti di Jalan Mahir Mahar seberang terminal WA Gara dan di kawasan G Obos Ujung dan Yos Susdarso.
Kepala Bidang Penanggulangan Bencana, BPBD Kota Palangka Raya, Henora Koffeno Nahan mengatakan kebakaran lahan mulai marak terjadi sejak beberapa hari lalu.
Masyarakat pun diminta berpartisipasi aktif mencegah kebakaran dengan tidak membakar lahan di musim kemarau dan segera melaporkan kepada petugas jika mengetahui adanya kebakaran lahan.***