Jambi (ANTARA) - Program Keluarga Harapan (PKH) di Kota Jambi turut mengambil peran dalam menurunkan angka kemiskinan di daerah itu, kata Sekretaris Daerah Kota Jambi Budidaya
“Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik, saat ini angka kemiskinan di Kota Jambi sebesar 8,11 persen, dan dalam lima tahun terakhir angka kemiskinan di Kota Jambi menurun sebesar 1,55 persen,” katanyadi Jambi, Jum’at.
Ia menjelaskan dalam setiap tahun tahunnya terjadi degradasi kelompok penerima manfaat (KPM) PKH sebesar 10 persen. Artinya, terjadi peningkatan dari KPM prasejahtera menjadi sejahtera.
Saat ini KPM program PKH di Kota Jambi berjumlah 14.661 KPM. Setiap tahunnya KPM tersebut selalu alami perubahan karena sejumlah KPM yang terdegradasi. KPM yang terdegradasi tersebut disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya status KPM prasejahtera telah berubah menjadi sejahtera. Sehingga tidak lagi memenuhi syarat sebagai KPM.
Pemerintah Kota Jambi optimistis dalam lima tahun ke depan akan mampu menurunkan angka kemiskinan di Kota Jambi sebesar dua digit. Dari 8,49 persen angka kemiskinan Kota Jambi menurun menjadi 6,49 persen.
“Sesuai dengan yang tertuang dalam RPJMD Kota Jambi, kita yakin dalam lima tahun kedepan akan mampu menurunkan angka kemiskinan sebesar dua digit,” kata Budidaya.
Sementara itu, pada gebyar PKH Kota Jambi yang dilaksanakan selama tiga hari dari tanggal 6-9 Desember 2019 akan dilaksanakan pemasangan atau pengecatan papan nama di rumah-rumah KPM. Pemasangan papan nama tersebut bertujuan untuk memotivasi KPM prasejahtera menjadi sejahtera.
Selain itu, terpasangnya papan nama KPM tersebut bertujuan untuk mempermudah dalam melakukan pengawasan dan menjadi bukti bahwa PKH tersebut benar-benar berjalan.
Salah seorang KPM PKH, warga Kelurahan Payo Lebar, Kecamatan Jelutung, Kota Jambi Aslamiah mengatakan, PKH tersebut sangat membantu dirinya dalam memenuhi kebutuhan sehari-sehari.
Meski baru menjadi KPM PKH pada tahun 2019 ini, namun menurut Aslamiah, bantuan tersebut sangat membantu dirinya dalam memenuhi biaya pendidikan bagi anak-anaknya.