Jambi (ANTARA) - Program "City Gas" Kota Jambi, yang merupakan program untuk mengembangkan jaringan gas secara bertahap, pada saat ini sudah mencapai hingga sekitar 9.000 sambungan di kota tersebut.
“Sambungan City Gas ini merupakan program nasional melalui Kementerian ESDM. City Gas ditawarkan kepada kabupaten atau kota di Indonesia, terutama wilayah yang dilalui pipa gas Pertamina,” kata Kepala Bagian Ekonomi Setda Kota Jambi Evridal Asri di Jambi, Rabu.
Sejak tahun 2012, Kota Jambi sudah menerima bantuan sambungan sebanyak tiga kali, antara lain pada tahun 2012 sebanyak 4.000 sambungan, tahun 2017 mendapat 1.185 sambungan, tahun 2019 mendapat 2000 sambungan dan pada tahun 2020 ini akan kembali mendapatkan 4.715 sambungan.
Sambungan City Gas tahun 2020 untuk Kota Jambi akan disebar di sejumlah kecamatan, di antaranya Kecamatan Jelutung, Alam Barajo, Kota Baru, Telanaipura dan Kecamatan Danau Sipin.
“Ini sifatnya umum, untuk semua golongan, yang jelas sasarannya rumah tangga dan semuanya nanti akan gratis,” kata Evridal.
Pemerintah Kota Jambi hendak mengakomodir semua masyarakat di Kota Jambi agar mendapatkan sambungan tersebut. Akan tetapi, ada keterbatasan kuota dari Pemerintah Pusat, sehingga dilakukan pemetaan dengan wilayah terdekat dengan pipa gas Pertamina.
“Dari lima kecamatan, ada delapan kelurahan yang mendapatkan sambungan, kita membuka jaringan dulu,” kata Evridal.
Penyambungan city gas tahun 2020 ini akan di mulai pada bulan Mei mendatang, di mana proses penyambungan akan di mulai dengan melakukan sosialisasi terlebih dahulu. Dan pada bulan Juni sampai dengan Juli 2020 baru akan dilakukan pembangunan dan penyambungan.
Sementara itu, Wakil Walikota Jambi Maulana mengatakan, untuk pengembangan sambungan City Gas, pihaknya sudah berkirim surat ke Pemerintah Pusat dan memohon untuk Kota Jambi jumlahnya bisa terus ditambah.
“Kami terus melakukan pendekatan, karena kabupaten dan kota lain juga mau itu, berebut,” kata Maulana.
Pemkot Jambi sangat berterima kasih kepada Kementerian ESDM yang memberikan sambungan tersebut. Harapannya, yang akan datang kuota sambungan untuk Kota Jambi terus bertambah. Pemerintah Kota Jambi akan memfasilitasi pembanguan jaringan City Gas karena manfaat yang positif yang bisa diterima langsung oleh masyarakat.
“Ini juga menurunkan beban pengeluaran rumah tangga, bisa menggunakan gas 24 jam tanpa antri beli, dengan jumlah biaya lebih hemat,” kata Maulana.
