Makassar (ANTARA) - Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Virus Corona Provinsi Sulsel yang diketuai Pangdam XIV/Hasanuddin, melakukan uji coba teknologi drone untuk mendeteksi suhu tubuh warga dalam upaya penanganan COVID-19 di wilayah Sulsel.
Selain itu, lanjut dia, drone ini dapat distel untuk memberikan edukasi "Social Distancing", "Physical Distancing" melalui pengeras suara yang dihubungkan dengan audio untuk memberikan informasi kepada masyarakat terkait pencegahan COVID-19.
Menurut dia, drone ini dioperasionalkan oleh Satgas Pencegahan dalam Tim Gugus Tugas ini, jika terdeteksi suhu tubuh diatas kewajaran maka akan diinformasikan kepada Tim Medis (Satgas Penanganan) untuk memeriksanya.
Baca juga: Kamar pasien COVID-19 tercukupi di Sulsel
Baca juga: RSSR dijadwalkan beroperasi akhir April tangani pasien COVID-19
"Tim juga menyiapkan ambulance guna menjemput untuk dibawa ke rumah sakit yang sudah disiapkan untuk penanganan lanjutan," katanya.
Drone pendeteksi suhu tubuh ini dirakit di Indonesia, meskipun komponennya sebagian didatangkan dari luar negeri.
Alat pendeteksi suhu tubuh ini diharapkan dapat membantu tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sulsel agar dapat menekan pertambahan jumlah pasien positif COVID-19, maupun yang berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP).
Sementara itu berdasarkan data Posko Media dan Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 diketahui, hingga 30 Maret 2020 tercatat positif COVID-19 sebanyak 46 orang.dan 4 orang meninggal, sehingga totalnya 50 orang. Dari jumlah tersebut 35 orang yang positif adalah warga Kota Makassar.
Baca juga: Atlet Sulsel jalankan pelatda mandiri terkait COVID-19
Baca juga: Sulsel mendapat tambahan bantuan 3.500 ADP