Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo dan Presiden Amerika Serikat Donald Trump membahas kerja sama untuk mengatasi kekurangan alat kesehatan (Alkes) dan alat pelindung diri (APD) untuk menghadapi pandemi global virus corona baru atau COVID-19.
“Indonesia adalah negara penting bagi Amerika Serikat. Kita harus tingkatkan terus kerja sama kedua negara,” ucap Presiden Trump kepada Presiden Jokowi, seperti keterangan resmi dari Biro Pers, Media, dan Informasi Sekretariat Presiden yang diterima di Jakarta, Sabtu.
Presiden Joko Widodo melakukan pembicaraan melalui sambungan telepon dengan Presiden Donald Trump pada Jumat malam pukul 20.00 WIB dari Istana Kepresidenan Bogor.
Baca juga: Jakarta butuh 170 ventilator tangani pasien COVID-19
Baca juga: Dosen ITB sebut pesanan ventilator portabel lampaui target
Mengenai ventilator, Trump menjelaskan AS telah telah memproduksi ventilator dan akan mengirimkannya ke Indonesia, jika sudah siap. Kerja sama ini akan ditindaklanjuti oleh tim yang ditunjuk oleh masing-masing negara.
Kedua kepala negara bertukar pikiran mengenai banyak hal tentang penanganan COVID-19. Presiden Jokowi menyampaikan apresiasinya atas kerja sama Indonesia dan AS dalam upaya penanganan pandemi global itu.
Selain itu, kedua pemimpin negara juga saling menyampaikan duka cita kepada masing-masing warga negara, yang menjadi korban meninggal dunia karena infeksi virus corona.
Lebih lanjut, Presiden Jokowi dan Presiden Trump juga sepakat untuk memperkuat kemitraan di bidang perdagangan dan ekonomi, pada masa pemulihan setelah penanganan COVID-19.
Sebelum pembicaraan melalui telepon, Presiden Trump telah menulis surat ucapan duka cita atas meninggalnya Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo.
Baca juga: Industri otomotif Inggris siapkan 20.000 ventilator