Jakarta (ANTARA) - Menteri Sosial Juliari P. Batubara meminta pengurus rukun tetangga/rukun warga (RT/RW) membantu mengawal penyaluran bantuan sosial pemerintah pada masa pandemi COVID-19.
Ia menekankan bahwa bantuan sosial harus disampaikan kepada warga yang terdampak wabah sesegera mungkin.
Menteri Sosial hadir dalam penyaluran bantuan sosial di Pulogadung, Jakarta Timur, Jumat (24/4), dan menyatakan penyaluran bantuan sembako kepada warga di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, dan Bekasi yang dimulai 20 April 2020 secara keseluruhan berjalan baik.
Ia mengatakan bahwa pandemi, yang membuat sejumlah pemerintah daerah seperti DKI Jakarta menerapkan pembatasan sosial berskala besar, mempengaruhi kondisi perekonomian warga.
Kementerian Sosial menyalurkan bantuan sembako untuk membantu keluarga prasejahtera dan rentan terdampak COVID-19 memenuhi kebutuhan pokok semasa pandemi. Bantuan pangan senilai Rp600 ribu per bulan itu disalurkan dalam dua tahap setiap bulan.
"Kami berharap bantuan ini dapat meringankan beban yang dialami warga Jabodetabek dalam menghadapi dampak COVID-19 ini. Saya mengimbau semua pihak agar tetap berada di rumah, bekerja dan produktif di rumah. #janganmudik, cegah penularan, dan sayangi keluarga," kata Juliari.
Baca juga:
Kemensos tegaskan penyeleweng bansos COVID-19 akan dihukum berat
Pemerintah bagikan sembako kepada 1,2 juta keluarga di DKI Jakarta