Jakarta (ANTARA) - Presiden Joko Widodo mengapresiasi kerja Tim Sar Gabungan yang terdiri dari personel dari Basarnas, Kemenhub, TNI/Polri, KNKT, dan seluruh pihak terkait yang turut serta melakukan pencarian dan evakuasi korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182.
Ia melakukan peninjauan langsung ke Posko Darurat Evakuasi Pesawat Sriwijaya Air SJ-182 di Dermaga Ex Jakarta International Container Terminal II Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu.
Baca juga: Presiden Jokowi kunjungi posko pengungsian Mamuju
Baca juga: Presiden pastikan rumah rusak akibat gempa di Sulbar dapat bantuan
Presiden mengapresiasi penemuan serpihan yang menjadi titik terang kabar pesawat yang sempat hilang kontak tersebut atas kerja keras tim SAR gabungan.
"Ditemukan serpihan-serpihan yang besar maupun kecil kemudian kotak hitam-nya juga sudah, tinggal menunggu yang 'VCR'-nya," tutur Presiden.
Presiden juga menyaksikan penyerahan santunan baik dari Jasa Raharja sebesar Rp50 juta per-penumpang. Selain itu juga santunan dari Sriwijaya Air sebesar Rp1,25 miliar.
"Dan sekali lagi saya mengucapkan terima kasih atas santunan ini dan segera diselesaikan untuk keseluruhan korban dan penumpang," ujarnya.
Presiden pun kembali menyampaikan duka cita yang mendalam kepada keluarga korban jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ-182 yang terjadi di perairan sekitar Kepulauan Seribu.
Baca juga: Bantuan presiden untuk korban banjir disalurkan lewat jalur udara
Baca juga: Kantor Gubernur Sulbar yang hancur akibat gempa ditinjau Presiden