Jambi (ANTARA) - Kapolres Muarojambi AKBP Yuyan Priatmaja menyambangi lahan perkebunan PT Brahma BinaBakti (BBB) di KM 54, Desa Suko Awin Jaya, Kecamatan Sekernan Kabupaten Muarojambi, Senin, dalam rangka mengecek alat kelengkapan Kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) serta kesiapan dan pencegahan karhutla.
"Kehadiran kami dari Polres ke lahan BBB dalam rangka mengantisipasi Kebakaran hutan dan lahan untuk mengetahui kesiapan dari perusahaan dalam mengadapi musim kemarau nanti," kata AKBP Yuyan Priatmaja.
Kunjungan Kapolres didampingi Wakapolres Kompol Novrizal, Kabag Ops Polres Muarojambi Kompol Rinto Haivan, Kasat Reskrim AKP Khoirunnas, Kasat Sabhara AKP Viktor, Kapolsek Sekernan AKP Edi Bernawan.
Kapolres Muarojambi AKBP Yuyan Priatmaja disambut Manager PT Brahma BinaBakti (BBB) Sahrial Purba, CSR PT Brahma BinaBakti, Eko Bayu Hermawan, beserta staf dan regu pemadam karhutla PT BBB.
Dalam kesempatan ini Kapolres Muaro Jambi AKBP Yuyan Priatmaja mempertanyakan tentang kejadian Karhutla yang terjadi di perusahaan tersebut dan kesiapan perusahaan dalam hal penangan dan pencegahan Karhutla.
Selanjutnya Kapolres juga menanyakan tentang struktur dan jenis tanah yang dimiliki oleh perusahaan agar pihak perusahaan selalu waspada dengan Karhutla karena cuaca saat ini sudah masuk musim panas.
"Kita ketahui saat ini cuaca sudah masuk musim panas, jadi kita harus siap menghadapi Karhutla," kata Yuyan Priatmaja.
Kesiapan alat, tenaga serta peralatan yang nantinya akan digunakan apabila terjadi kebakaran hutan dan lahan, pihak Perusahaan saat ini harus mempersiapkannya.
Selanjutnya, Kapolres juga menghimbau untuk perusahaan agar selalu waspada terhadap kebakaran hutan dan lahan yang akan terjadi.
"Saya juga ingatkan kepada masyarakat untuk tidak membuka lahan dengan cara membakar," pungkasnya.
Sementara itu Pimpinan BBB George Oetomo melalui Humasnya Eko Bayu mengatakan, untuk kesiapsiagaan menghadapi musim kemarau dan pencegehan Karhutla, kami BBB telah melengkapi seluruh Sarpras pemadam kebakaran, termasuk menara api dan juga embung air.
Kemudian PT BBB juga memberikan 'reward' atau penghargaan untuk desa sebesar Rp50 juta per desa dan perusahaan telah memberikan penghargaan kepada desa beberapa desa tahun lalu dan jika selama tahun ini (2021) tidak terjadi kebakaran di wilayah desa binaan perusahaan maka akan diberikan lagi dana tersebut.
Pihak PT BBB juga mengajak semua element agar bersama-sama menjaga hutan agar tidak terjadi Karhutla di wilayahnya.
Pada 2020 lahan perkebunan PT BBB telah memberikan reward kepada delapan Desa di Muarojambi dan Batanghari dengan total Rp400 juta karena bisa menjaga arealnya tidak terjadi kebakaran hutan dan lahan.