Jambi (ANTARA) - Kepala Perwakilan Kemendukbangga/BKKBN Provinsi Jambi Putut Riyatno menghadiri kegiatan pelayanan KB serentak di tempat kerja yang diselenggarakan di PT Brahma Binabakti, perusahaan perkebunan kelapa sawit di Kabupaten Muaro Jambi, Senin.
Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka memperingati Hari Buruh Internasional sekaligus memperluas akses pelayanan Keluarga Berencana dan Kesehatan Reproduksi (KBKR) di lingkungan kerja.
Sebanyak 50 peserta mengikuti pelayanan KB serentak ini, dengan lebih dari 50 akseptor terlayani, serta 10 anak berisiko stunting menerima bantuan melalui Program Genting (Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting).
Selain itu, dilakukan juga penyerahan bantuan Program Genting melalui program CSR perusahaan kepada masyarakat di wilayah kerja PT Brahma Binabakti. Program ini bertujuan mendukung keluarga berisiko stunting melalui peningkatan gizi, kesehatan, edukasi, serta pemberdayaan keluarga, sekaligus mempererat hubungan perusahaan dengan masyarakat sekitar.
Wakil Bupati Muaro Jambi Junaidi Mahir yang turut hadir dalam sambutannya menyampaikan pentingnya komitmen semua pihak dalam meningkatkan pelayanan KBKR.
Ia berharap fasilitas intensifikasi dan integrasi pelayanan KBKR di Muaro Jambi dapat mencerminkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pengendalian kelahiran yang terencana dan terarah.
“Dengan pelayanan KB ini, kita juga melakukan upaya preventif untuk mencegah stunting, khususnya melalui pengasuhan 1.000 hari pertama kehidupan bagi keluarga yang memiliki anak usia di bawah dua tahun. Ini adalah bagian dari pemenuhan hak anak untuk hidup layak dan mendapatkan pendidikan yang baik,” kata Junaidi Mahir.
Dia juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan layanan KB gratis yang tersedia di fasilitas kesehatan terdekat.
Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jambi Putut Riyatno menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan meningkatkan akses dan kualitas pelayanan KB di wilayah kerja perusahaan, mendukung kesehatan reproduksi, meningkatkan produktivitas pekerja, dan mendorong kesejahteraan keluarga.
Putut juga memberikan apresiasi kepada perusahaan-perusahaan di Provinsi Jambi, khususnya PT Brahma Binabakti, yang telah menyediakan layanan KB di lingkungan kerja.
“Dengan menghadirkan pelayanan KB di tempat kerja, kita menjangkau kelompok pekerja yang kesulitan mengakses layanan kesehatan di luar perusahaan. Ini adalah langkah konkret untuk memastikan hak atas kesehatan reproduksi dapat diakses semua lapisan masyarakat, tanpa memandang latar belakang ekonomi maupun geografis,” katanya.
Kegiatan ini menjadi bukti nyata kolaborasi antara pemerintah daerah, BKKBN, dan sektor swasta dalam mewujudkan keluarga Indonesia yang sehat, sejahtera, dan berkualitas.