Jambi (ANTARA) - Seiring dengan berjalan waktu dan membaiknya keadaan dari COVID-19, maka pemerintah pusat atau lebih tepatnya Kementerian pendidikan dan Kebudayaan memberikan kelonggaran terhadap sekolah-sekolah yang berada di zona hijau untuk melaksanakan kegiatan belajar mengajar tatap muka terbatas dan tetap mematuhi protokol kesehatan.
Pada awalnya kegiatan belajar mengajar dilakukan melalui luring atau luar jaringan dan sekarang telah dilonggarkan menjadi pembelajaran tatap muka terbatas.
Dengan diputuskannya kebijakan tersebut maka pemerintah Kabupaten Tanjung Jabung Timur melaksanakan perintah yang diputuskan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
Bertepatan dengan hal tersebut SD Guru kelas IV SDN 07 /X Parit Culum 1 Kabupaten Tanjung Jabung Timur termasuk ke dalam daerah zona hijau. Maka melaksanakan kegiatan belajar mengajar secara tetap muka tetapi terbatas dan tetap melaksanakan protokol kesehatan. Dan sekolah hanya melaksanakan kegiatan belajar mengajar dari pukul 7.30 WIB sampai pukul 10.00 WIB.
Dalam menyikapi hal ini guru kelas 4 SDN 07/x Kecamatan Muara Sabak Barat Kabupaten Tanjung Jabung Timur melakukan kerjasama dengan wali murid demi tercapainya seluruh materi yang diajarkan. Guru menyampaikan hal-hal seperti selalu mengingatkan pekerjaan rumah yang telah diberikan di sekolah melalui WhatsApp Group.
Selain itu diterapkannya pembelajaran tatap muka secara terbatas ini Tentunya pengajar lebih bisa menyampaikan materi lebih intens daripada kegiatan belajar mengajarnya melalui daring.
Salah satunya pembelajaran IPA Tema 3: Peduli Terhadap Makhluk Hidup, Subtema 2: Keberagaman Makhluk hidup di lingkunganku, Pembelajaran ke-3 Bagian-bagian tubuh hewan.
Sesuai dengan tema tersebut menjelaskan tentang mengidentifikasi bagian-bagian hewan dan fungsinya yakni pada ikan nila. Siswa diminta untuk membuat kelompok belajar yang beranggotakan empat sampai lima orang, setelah membagi menjadi beberapa kelompok belajar saya memulai pembelajaran dengan memperlihatkan ikan nila sebagai media pembelajaran.
Di sini pengajar melakukan uji coba terhadap anak didik pada setiap kelompok untuk mengidentifikasi bagian-bagian dari ikan nila dan fungsinya.
Setelah itu siswa diminta untuk membuat hasil diskusi terkait dengan bagian-bagian dan fungsi dari ikan nila tersebut ke dalam lembar kerja siswa yang telah diberikan sebelumnya.
Setelah siswa mengerjakan lembar kerja tersebut siswa diminta untuk melakukan presentasi ke depan kelas pada setiap kelompok.
Dan setelah melaksanakan presentasi pengajar mengajak siswa dan siswi untuk menyimpulkan materi yang telah dipresentasikan di depan kelas.
Oleh : Meri Adianti S.Pd, SD Guru kelas IV SDN 07 /X Parit Culum 1, Guru Mitra Program PINTAR Tanoto Foundation