Jambi (ANTARA) - Sebanyak 30 tim mahasiswa dari sejumlah perguruan tinggi di Indonesia mengikuti Kompetisi Rencana Bisnis dan Inovasi Pertanian tingkat nasional yang digelar Fakultas Pertanian Universitas Jambi (Faperta Unja) di Kampus Unja Mendalo Kabupaten Muarojambi Provinsi Jambi.
"Dari kegiatan ini diharapkan bisa mendorong mahasiswa untuk tetap memiliki semangat, inovasi dan kreasi, khususnya di bidang pertanian," kata Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan dan Alumni Unja Dr Teja Kaswari di Jambi, Rabu.
Dari kompetisi mahasiswa pertanian yang berlangsung 23-24 Agustus 2022 itu, diharapkan memunculkan proposal-proposal bisnis yang prospektif, penuh inovasi dan kreatifitas. Pada gilirannya akan memberikan gairah dan semangat untuk mengembangkannya di masyarakat.
Menurut Teja Kaswari, kompetisi rencana bisnis dan inovasi pertanian mahasiswa itu juga akan mendorong dan menambah Indeks Kinerja Utama (IKU) masing-masing perguruan tinggi.
"Kita mengharapkan perguruan tinggi yang ikut dalam kompetisi ini dapat menaikkan IKU-nya dengan hasil prestasi mahasiswa yang ikut di dalam kompetisi ini," katanya.
Ia juga menggarisbawahi tujuan lainnya adalah mempererat silaturahim para mahasiswa fakultas pertanian peserta kompetisi, karena pertemuan tatap muka akan berbeda dengan aktifitas kegiatan yang digelar secara daring.
Sementara itu Dekan Fakultas Pertanian Unja, Prof Dr Suandi mengatakan hasil dan prestasi mahasiswa yang diraih dalam sebuah kegiatan akan berpengaruh kepada peningkatan Indeks Kinerja Utama 1 sebuah perguruan tinggi.
"Kompetisi mahasiswa ini akan digelar rutin setiap tahun di Faperta Kampus Unja ini tentunya memberikan pengaruh untuk penilaian kinerja perguruan tinggi," kata Prof Suandi.
Ia menyebutkan kompetisi antar tim mahasiswa itu dinilai oleh tim juri yang kompeten.