Basarnas Jambi menggelar pelatihan teknik pertolongan di ketinggian

Jambi (ANTARA) - Basarnas Jambi menggelar pelatihan teknik pertolongan di ketinggian kepada petugas di daerah yang memiliki potensi SAR untuk membekali petugas dengan pengetahuan dan teknik pertolongan awal sebelum tim SAR turun membantu.

Dengan letak geografis wilayah kerja Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi yang memiliki bukit dan gunung tentunya terdapat resiko Kejadian kecelakaan di Ketinggian yang cukup banyak maka dianggap perlu pelaksanaan pelatihan ini, kata Kepala Basarnas Jambi Kornelis, di Jambi Selasa.

Basarnas menggelar kegiatan ini karena sudah sesuai dengan slogan Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan yaitu Quick Responce Search and Rescue, Kantor Pencarian dan Pertolongan Jambi dan kemudian pelatihan potensi SAR di Ketinggian sepekan yang bertempat di Pos SAR Bungo yang berjarak 250 Km dari pusat Kota Jambi.

Pelatihan selama sepekan tersebut diikuti oleh 50 peserta yang berasal dari petugas BPBD Bungo, BPBD Merangin, BPBD Sarolangun, BPBD Tebo, Dinas Sosial, Damkar, PMI, Forum Panjat Tebing Indonesia, Kompas Adventure, Mapala Gaharu, Pramuka Kwarcab dan komunitas lainnya.

Pelatihan potensi SAR yang diadakan di Kabupaten Bungo ini akan diberikan materi dan praktek tentang teknik pertolongan di ketinggian guna meningkatkan kemampuan dan keterampilan Potensi SAR dalam melakukan pertolongan di ketinggian.

Kegiatan dimulai dengan pembukaan pelatihan potensi SAR di Ketinggian oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Bungo Mursidi dan dia berharap supaya dengan adanya pelatihan potensi SAR tersebut dapat membantu tugas Basarnas Jambi terutama dalam pelaksanaan operasi SAR dengan cepat, handal dan aman.

Kemudian diharapkan dengan mengikuti pelatihan ini dapat diimplementasikan di daerah masing-masing jika ada kejadian atau bencana di ketinggian dan dapat bekerja sama dengan Basarnas.